Hal ini terjadi karena semakin baiknya pengelolaan TKDD di Pemda sehingga Penerimaan Kembali TKDD Tahun Anggaran Yang Lalu tidak sebesar tahun sebelumnya.
Secara YoY Penerimaan Kembali TKDD Tahun Anggaran Yang Lalu turun sebesar -35,53% atau turun Rp3,94 Milyar.
Namun, Penurunan PNBP ini juga tetap harus diwaspadai, mengingat telah terjadi penurunan PNBP pada layanan POLRI (Pembuatan TCKB, STNK, TNKB, dan perpanjangan SIM), layanan pertanahan, dan layanan jasa di Kemenag cq KUA.
BACA JUGA:Kejar Promo Oktober, WE Hotel Lubuk Linggau Berikan Harga Kamar Mulai Rp400 Ribuan, Ini Syaratnya
Realisasi Berdasarkan Jenis Belanja
Belanja Pegawai
Realisasi belanja pegawai periode sampai dengan triwulan III 2024 sebesar Rp306,59 milyar (81,44%) atau lebih tinggi 12,21% dari periode yang sama di tahun 2023 (YoY).
Belanja ini utamanya digunakan untuk menghasilkan output layanan SDM dan layanan publik.
BACA JUGA:Hanya Rp10 Ribu, Bisa Makan Enak Paket K-POP di WE Hotel Lubuk Linggau, Intip Syaratnya
Anggaran terbesar di wilayah Limatara berada pada tiga Kementerian/Lembaga, yakni Kementerian Pertahanan (Rp116,05 Milyar), POLRI (Rp 103,71 Milyar), dan Kementerian Agama (Rp94,3 Milyar).
Anggaran belanja pegawai di ketiga Kementerian/Lembaga tersebut senilai 83,43% dari seluruh pagu Belanja Pegawai di KPPN Lubuk Linggau.
Belanja Barang
Realisasi belanja barang sampai dengan Triwulan III 2024 sebesar Rp196,1 milyar (65,22%) atau lebih tinggi 25,29% dari periode triwulan III tahun 2023 (YoY).
BACA JUGA:WE Hotel Lubuk Linggau Buka Lowongan Kerja untuk 3 Posisi, Buruan Intip Kualifikasinya
Pemanfaatan anggaran belanja barang TA 2024 ini didominasi untuk program penyelenggaraan pemilu, yang kemudian disusul untuk program dukungan manajemen, penyediaan layanan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan dan pelayanan hukum, modernisasi Almatsus dan Sarpras POLRI, operasional penyelenggaraan layanan transportasi udara dan prasarana bandar udara dan lain-lain.
Tiga Kementerian/Lembaga dengan pagu belanja barang terbesar adalah Komisi Pemilihan Umum sebesar Rp139,82 milyar, Kepolisian RI sebesar Rp43,51 milyar, dan Kementerian Perhubungan sebesar Rp30,17 milyar.
Belanja Modal
Realisasi belanja modal sampai dengan triwulan III 2024 mencapai Rp 101,15 milyar (83,86%), meningkat 101,32% dibanding periode sampai dengan triwulan III tahun 2023.
BACA JUGA:Grand Opening Pusat Buah Abak Lubuk Linggau, Buruan Ada Promo Khusus Buah Segar Import dan Lokal
Belanja modal terbesar dimanfaatkan dalam kelompok fungsi ekonomi (transportasi) yakni untuk pembangunan/peningkatan sarana dan prasarana bandar udara yang ada pada Kementerian Perhubungan dengan alokasi 114,95 Milyar (95% dari pagu total belanja Modal).