LINGGAUPOS.CO.ID - Dalam rangka meningkatkan Fisik, Mental dan Disiplin (FMD) Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan bekerjasama dengan Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor melakukan pengenalan, pengamanan dan teknis penggunaan senjata api, Jumat 3 Oktober 2024.
Kegiatan ini terlaksana karena adanya sinergitas yang terjalin baik antara Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor dengan Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau.
Kepala Lapas (Kalapas) Lubuk Linggau, Hamdi Hasibuan foto bersama Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor usai melakukan pengenalan, pengamanan dan teknis penggunaan senjata api, Jumat 3 Oktober 2024.-Foto: Humas Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau.-
Komandan Bataylon (Danyon) B Pelopor, AKBP Andiyano, S.K.M. menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat baik untuk para petugas Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau mengingat saat melaksanakan tugas pokok dan fungsi Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau juga menggunakan senjata api sebagai sarana keamanan.
"Pengenalan jenis senjata api dan cara pengamanan serta penggunaan yang baik sangat penting untuk meningkatkan kemahiran dan berguna saat melaksanakan tusi," ucap Danyon.
Kegiatan diawali dengan pengenalan jenis senjata api yaitu pistol HS-9 dan AK 102 produksi Rusia, dilanjutkan dengan tata cara pengamanan dan penggunaan kedua senjata api tersebut dengan didampingi tim pelatih dari Satbrimob Batalyon B Pelopor.
Kepala Lapas (Kalapas) Lubuk Linggau, Hamdi Hasibuan mengatakan bahwa program FMD ini rutin dilakukan disetiap tahunnya dan untuk tahun ini Lapas Lubuk Linggau bersinergi dengan Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor untuk meningkatkan pengetahuan petugas Lapas tentang senjata api dan kemahiran pengunaan.
BACA JUGA:Jalani Desk Evaluasi, Lapas Lubuk Linggau Raih Predikat WBK
BACA JUGA:Upacara Kesaktian Pancasila Tahun 2024 di Lapas Lubuk Linggau Berlangsung Khidmat
BACA JUGA:Lapas Lubuk Linggau Terima Kunjungan dan Pendampingan Dari Tim Inspektorat Jenderal Kemenkumham
BACA JUGA:Lapas Lubuk Linggau Terima Kunjungan dan Pendampingan Dari Tim Inspektorat Jenderal Kemenkumham
"Tahun ini kami memilih untuk melaksanakan FMD bersinergi dengan Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor untuk meningkatkan pengetahuan tentang senjata api dan cara pengamanan dan pengunaanya yang baik," ucap Kalapas.
Selain itu Hamdi beserta para pejabat eselon IV juga bekesempatan menaiki barracuda Brimob yang ada Batalyon B Pelopor.
Diakhir sesi kegiatan diadakan pembagian hadiah kepada petugas yang mampu menggunakan senjata api pistol HS-9 dan AK 102 produksi Rusia dengan nilai sasaran yang tinggi.
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI