Akan tetapi, perlahan-lahan tali tambang tersebut pun dijadikan permainan sebagai hiburan menjadi tarik tambang oleh masyarakat Indonesia.
Cara Bermain Tarik Tambang
Permainan tarik tambang membutuhkan lapangan luas berbentuk persegi panjang dengan ukuran 20-40 meter. Sementara lebarnya sekitar 5-8 meter.
Biasanya, batas lapangan di garis dengan kapur. Sementara panjang tali tarik tambang berkisar 30-50 meter.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Lomba Makan Kerupuk, Selalu Ada Dalam Peringatan HUT Kemerdekaan RI
Pada bagian tengah tali akan diberi tanda tengah yang membatasi antara bagian tali kelompok pertama dan kedua. Biasanya, bagian tengah ini ditandai dengan cat.
Selain itu, ada juga batas tiap tim sekitar 2,5 meter dari batas tengah sampai ke orang pertama dari masing-masing kelompok yang akan menarik tali.
Cara bermain tarik tambang, yaitu membentuk dua tim, lalu masing-masing anggota tim berdiri di wilayah masing-masing dengan membuat jarak antar anggota tim untuk nantinya menarik tali.
Kemudian, masing-masing kelompok akan saling menarik tambang ke arah berbeda. Penilaian tarik tambang untuk kelompok yang menang adalah mereka yang berhasil menarik tambang sampai lawan masuk ke area tim.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Program Kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) Menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia
Sebaliknya, tim yang kalah adalah mereka yang berhasil terseret ke wilayah lawan atau batas tengah sudah lebih banyak di wilayah lawan.
Nah itulah informasi mengenai sejarah singkat dari lomba tarik tambang yang sering diperlombakan di acara 17 Agustus atau hari kemerdekaan RI. Semoga informasi ini bermanfaat. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI