Pro Kontra Revitalisasi Taman Kurma Lubuk Linggau Jadi Alun-alun, Netizen: Bukan Daerah Jawa

Jumat 24-05-2024,11:46 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

“Dulu lebih di kenal dgn sebutan lapangan merdeka, di ganti dgn taman kurma, masih cocok, tp klu di ganti LG alun-alun sepertinya kurang pas, soalnya sumatera ini, bukan daerah jawa,” tulis akun Sailin.

Akun facebook Calon Imam Moe juga menulis, “Dak sesuai dgn nama nyo klu berubah jadi alun-alun...disamping masjid tuh...biarlah taman kurma...,” tulisanya.

Tanggapan tidak setguju juga disampaikan akun facebook Doni Dock. Dalam komentarnya menulis pada intinya memberikan masukan kepada Pemerintah Kota Lubuk Linggau bisa mengalihkan dana Revitalisasi Taman Kurma ke UMKM atau yang lainnya untuk membuka lapangan pekerjaan baru. Menurutnya saat ini sudah banyak tempat tongkrongan seperti alun-alun di Kota Lubuk Linggau.

“Rawat be dulu yang ado di rumput dibersihkan dicat ulang difungsikan kalau banyak sisa duetnya alihkan ke UMKM atau apolah yang biso bukak lapangan kerjo tuk rakyat, kalo T4 tongkrongan Linggau la bejibun,” tulisnya.  

BACA JUGA:Soal Revitalisasi Taman Kurma Lubuk Linggau, Nanan Sudah Ingatkan Pj Wali Kota, Ini Sarannya

Netizen Rey Rid memberikan komentar setuju dijadikan alun-alun . “Jadikan alun-alun” tulisnya.   

Selanjutnya akun Ratna Antika menulis komentar, “Pada pengen alun-alun emang pada tau arti alun-alun”.  

Akun Shandy Krp menulis “@Al Bari Bari, alun-alun adalah suatu lapangan terbuka yang luas dan berumput yang dikelilingi oleh jalan dan dapat digunakan kegiatan masyarakat yang beragam

Lalu akun Al Bari Bari menulis “ Kembalikan pada bentuk semula”.

BACA JUGA:Aktivis Desak Mendagri Copot Pj Wali Kota Lubuk Linggau, Rubah Icon Daerah Semaunya

“dikembalikan lagi sebagai bukti sejarah ... bisa kita revitalisasi ke bentuk lain tentu perlu pembiayaan yang TDK sedikit....” tulis Akun UD Alfattah.

Sebelumnya wacana revitalisasi Taman Kurma Lubuk Linggau menjadi Alun-alun Merdeka di Komplek Masjid Agung As-Salam mendapat penolakan keras dari Tokoh Masyarakat, H SN Prana Putra Sohe.

Mantan Wali Kota Lubuk Linggau 2 periode 2013-2018/2018-2023 itu menyebut, jika Taman Kurma di Masjid Agung As-Salam Lubuk Linggau dijadikan Alun-alun Merdeka, terjadi kemunduran dalam  pembangunan.

Sebab sejarah awal dibangunnya Taman Kurma pada saat kepemimpinan Nanan sapaan H SN Prana Putra Sohe, agar masyarakat yang menjalankan ibadah di Masjid Agung As-Salam Lubuk Linggau khusuk.

BACA JUGA:7 Kapolsek di Muratara, Lubuk Linggau dan Musi Rawas Diganti, Berikut Daftar Namanya

“Saya sudah sampaikan dengan pak Pj Wali Kota, selaku Tokoh Masyarakat tidak sependapat kalau dijadikan Alun-alun. Tapi kalau revitalisasi saya setuju,” ungkap Nanan kepada LINGGAUPOS.CO.ID, Senin, 20 Mei 2024.

Kategori :