• Pada anak perempuan, gigantisme bisa menyebabkan keluarnya air susu ibu (ASI) sebelum waktunya.
• Memiliki siklus menstruasi yang berantakan atau tidak teratur.
• Mudah merasa lelah.
• Mengeluhkan masalah pada penglihatan.
• Mengalami hiperhidrosis atau sering mengeluarkan keringat berlebih.
• Ada gangguan pada pertumbuhan gigi, ditandai dengan terdapat celah di antara gigi anak.
Tahukah kamu, bahwa gangguan gigantisme tidak boleh disepelekan begitu saja. Gigantisme pada anak perlu mendapat penanganan medis yang cepat dan tepat.
BACA JUGA:Pelaku Pencurian di Alfamart Lubuk Linggau, Diduga 3 Orang Ibu, ini Penjelasan Polisi
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit ini, mulai dari konsumsi obat-obatan, operasi, hingga terapi radiasi.
Disamping itu, ada beberapa komplikasi atau efek samping yang bisa muncul, biasanya terjadi akibat prosedur operasi.
Nah, itulah ulasan mengenai gejala dari gigantisme yaitu gangguan pertumbuhan yang terjadi pada anak-anak yang berbeda pada anak usianya. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI