Setelah itu ketiganya langsung pulang, kembali menyeberangi Sungai Rawas menggunakan perahu yang mereka gunakan sebelumnya.
Hanya saja, saat sedang menyeberangi Sungai Rawas, ada gelobang air yang cukup besar. Apalagi diketahui beberapa hari sebelumnya banjir melanda.
Perahu yang ditumpangi ketiganya oleng, dan akhirnya terbalik. Awalnya mereka bertiga sempat berpegangan dengan sebuah kayu.
“Kami sempat berpegangan dengan sebuah kayu. Namun ibu terseret arus,” jelas Nasir, yang kemudian bersama adiknya berusaha menolong ibunya.
BACA JUGA:Warga Tugumulyo Musi Rawas Rudapaksa Anak, Minta Korban Jangan Bilang, Tapi Hamil 6 Bulan
Hanya saja karena arus sungai yang deras, membuatnya keduanya tidak bisa berbuat banyak. Keduanya setelah berhasil menyelamatkan diri, langsung memberitahu warga dan aparat desa.
Terpisah Kepala Desa Lubuk Kemang Suharto menjelaskan sudah mengerahkan warga untuk melakukan pencarian.
Hanya saja diakuinya derasnya arus sungai mempersulit pencarian. “Derasnya arus sungai serta kondisi air yang keruh membuat proses pencarian agak sulit,” katanya.
Suharto menambahkan, pencarian dilakukan dengan cara menyisiri sepanjang aliran sungai menggunakan perahu ketek.
BACA JUGA:Semua Kendaraan Melintas Depan Polres Musi Rawas Diperiksa, Ada Apa, Ini Penjelasan Polisi
“Kami berharap korban dapat segera ditemukan. Makanya warga berupaya melakukan penyisiran sekitar lokasi,” ia menjelaskan.
Suharto juga menjelaskan sudah menyampaikan kejadian ini ke pihak kepolisian dan BPBD untuk membantu pencarian. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI