Keren! Kereta Cepat Brunei-Malaysia-IKN Rp1.114 Triliun akan Dibangun, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Jumat 05-04-2024,11:15 WIB
Reporter : Siti Nur Asparina Rauda
Editor : Agung Perdana

Ia juga berpendapat bahwa transportasi yang efisien bisa mengurangi biaya di beragam sektor ekonom.

Selain itu juga, akan bawa dampak multi-ganda untuk penyediaan lapangan pekerjaan dan pengembangan di berbagai industri pemasok serta luasnya akses pasar.

Kemudian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga buka suara mengenai rencana tersebut.

Jokowi mengatakan bahwa hingga saat ini belum adanya komunikasi dari pihak terkait mengenai rencana pembangunan kereta cepat yang melintasi 3 negara, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Indonesia ini.

BACA JUGA:Lebaran Idul Fitri, Berikut Diskon 19 Produk Perawatan Diri Edisi JSM di Alfamart, Periode Hingga 7 April 2024

“Belum (komunikasi), tetapi saya tahu itu sudah ada (rencana proyek kereta cepat). Itu perencanaan lama,” kata Jokowi kepada di Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma.

Sementara itu, menurut rencana Brunergy Utama, aka nada empat terminal yang akan berfungsi sebagai jaringan utama kereta cepat ini bersama dengan total 24 stasiun.

Lebih lanjut, sesuai dengan usulan, kereta cepat ini direncanakan akan melaju hingga kecepatan 350 kilometer per jam. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Kategori :