Lisye juga menyebut untuk waktu puncak arus mudiknya, ia memprediksi akan terjadi pada 6 April 2024, dengan memperkirakan sekitar 259.087 kendaraan yang akan meninggalkan Jabodetabek.
"Arus mudik (diprediksi) naik 0,03 persen. Jadi kalau tahun 2023 lalu mencatat sejarah mobilisasi tertinggi, maka tahun ini diproyeksi juga akan ada lonjakan cukup tinggi dibanding tahun lalu," ujarnya.
Sebagai informasi, arus balik ini diprediksikan terjadi H+1 hingga H+7 Lebaran, atau mulai dari 11 hingga 17 April 2024.
Sementara, Jasa Marga juga memperkirakan, puncaknya akan terjadi pada H+4 Lebaran atau pada 15 April 2024.
BACA JUGA:Perkelahian Antar Juru Parkir di Lubuk Linggau, 1 Tewas
Jasa Marga juga memprediksi setidaknya aka nada sekitar 300.722 kendaraan yang kembali masuk ke Jabodetabek, pada waktu puncak arus balik.
Diketahui, selama periode arus balik, diperkirakan akan ada total 1,92 juta kendaraan yang akan diprediksi kembali ke Jabodetabek.
Itulah informasi seputar empat ruas tol yang bakal digratiskan saat mudik Lebaran 2024. Semoga bermanfaat. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI