Makanan bergaram dapat membuat kamu haus bahkan hingga kekurangan cairan. Sebab, garam sangat berpengaruh terhadap pengaturan cairan di tubuh.
Terlalu banyak garam yang masuk ke dalam tubuh hanya akan mengacaukan pengaturan tersebut dan akhirnya membuat kamu cepat haus.
5. Makan Buah Yang Mengandung Air
Buah-buahan segar yang mengandung banyak air, misalnya melon, semangka, jeruk manis dan lain sebagainya.
BACA JUGA:Sakit Gigi saat Puasa, Tenang Begini 5 Cara Mengatasinya Tanpa Harus Batal
Selain rasanya enak dan mencukupi kebutuhan air, buah-buahan tersebut dapat memberi asupan nutrisi untuk menjaga stamina kamu selama puasa.
6. Kurangi Minum Kopi dan Teh
Karena bisa mempercepat dehidrasi. Selain itu, kafein dalam teh dan kopi bisa membuat kamu sulit tidur yang tentunya akan berdampak pada tubuh di siang hari.
7. Jangan Terlalu Banyak Tidur
Ketika tidur, cairan juga akan tetap dikeluarkan oleh tubuh. Hal tersebut termasuk dalam insensible water loss atau kehilangan cairan tanpa terasa.
Jadi, jika kamu terlalu banyak tidur, maka akan semakin banyak cairan yang hilang. Untuk menghindari dehidrasi, jangan terlalu banyak tidur saat puasa.
8. Hindari Kegiatan Luar Ruang
Hindari kegiatan luar ruangan karena sinar matahari yang terik dapat membuat kita berkeringat sehingga memicu dehidrasi.
BACA JUGA:Resep Tekwan Sagu Tulang Ayam, Ada Yang Tanpa Ikan, Sering Dihidangkan Saat Buka Puasa Ramadan
Karena pada hari biasa, sebanyak 1.000-4.500 mililiter cairan hilang dari tubuh kamu. Hal ini tentunya bermasalah ketika kita puasa karena kita tidak dapat menggantikan cairan yang hilang dari mengonsumsi makanan ataupun minuman.