Kepala Basarnas RI Marsdya TNI Kusworo membenarkan ada anggotanya yang terjatuh dari sebuah tower di Jayapura saat sedang menolong seseorang yang hendak bunuh diri.
Kusworo menjelaskan bahwa anggotanya itu tewas lantaran didorong oleh korban dari ketinggian 15 meter.
"Jadi kemarin sore, Bu, tim kita yang ada di Jayapura itu melaksanakan operasi penyelamatan orang yang mau bunuh diri di tower-nya Telkomsel ya, dengan ketinggian antara 40-30 meter," kata Kusworo dalam rapat.
Disebutkan Kusworo ada satu tim yang naik tower tersebut untuk membujuk korban.
BACA JUGA:Begini Doa Agar Mendapatkan Lailatul Qadar yang Dapat kamu Amalkan, Yuk Dicatat
Pada saat sudah turun di ketinggian 15 meter, tiba-tiba seseorang yang ditolong ini malah justru mendorong anggota Basarnas tersebut.
"Satu tim naik, dirayu, dibujuk, dan sebagainya. Sampai turun sekitar 15 meter, tapi di luar dugaan si korban ini dorong daripada tim kami sehingga jatuh bersama dan pada akhirnya dinyatakan meninggal 1 orang itu juga tim kami," katanya.
Anggota Basarnas Jayapura yang benama Tri Sudarno ini tewas terjatuh dari tower saat hendak mengevakuasi warga yang hendak bunuh diri. Korban tewas akibat cedera yang serius.
"Tri Sudarno meninggal dunia setelah terjatuh dari salah satu tower," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
BACA JUGA:BPJPH Sebut Produk Impor Wajib Bersertifikat Halal Guna Perlindungan Masyarakat
Menurut keterangan, kronologi kejadian tersebut berawal saat Tim Basarnas hendak mengevakuasi warga yang alami kondis mabuk hingga hendak melompat dari tower.
Kemudian, Tim Basarnas yang dilengkapi dengan peralatan serta tali memanjat tower untuk mengevakuasi korban.
Tim Basarnas akhirnya berhasil menjangkau TY yang hendak bunuh diri tersebut dalam posisi sedang tertidur sebab mabuk berat.
Kemudian TY diturunkan memakai tali, namun pada saat dalam proses penurunan TY ini terbangun.
BACA JUGA:Ketahui Begini Arti dan Makna Malam Lailatul Qadar yang Harus Kamu Pahami
TY yang terbangun dari mabuknya ini sontak berontak sehingga mengakibatkan tali pengaman tubuh yang diikut di tubuhnya serta anggota Basarnas terputus.