Namun sayangnya upaya mediasi tersebut belum ada titik temu.
Baik Kasat Reskrim maupun Kasat Narkoba Polres Banyuasin membantah seluruh tuduhan yang ditujukan kepada mereka.
“Fakta akan terungkap, berdasarkan rekaman CCTV di tempat tersebut,” tegas Kasat Narkoba Polres Banyuasin AKP Yogie.
AKP Yogie mengatakan bahwa semuanya akan terungkap, jika rekaman CCTV sudah dibuka .
Dirinya membantah tuduhan pelecehan terhadap perempuan muda yang melaporkannya.
Pelapor menyebut bagian dadanya disentuh menggunakan siku tiga kali oleh terlapor.
Menurut Yogie, saat pelapor melintas hendak ke toilet yang bersenggolan hanya punggung sama punggung dengan posisi sama berdiri.
Yogie menduga kejadian tersebut seakan-akan sudah diatur oleh pelapor Mutiara.
“Makanya saya merasa bingung, sepertinya pelapor memang sudah niat. Karena membawa botol air mineral berisi air, dari dalam toilet dan menyiram,” terang AKP Yogie.
Karena tidak ingin memperpanjang masalah, AKP Yogie bersama rekannya AKP M Kurniawan bersama istrinya langsung pulang.
Saat mereka berjalan menuju parkiran, malah dibuntuti pelapor.
“Pelapor memukul istri rekan saya (Istri AKP M Kurniawan) hingga terjatuh,” cerita Yogie.
Oleh sebab itu, Yogie bermaksud melerai, tapi mereka malah dituding mengeroyok pelapor.