Sementara iPhone inter atau iPhone ex-inter merupakan iPhone bekas yang berasal dari luar negeri.
Berbeda dengan iPhone iBox yang merupakan produk legal, iPhone inter ini diedarkan bukan oleh distributor resmi di Indonesia.
Menurut informasi, jenis iPhone ini bisa didapatkan melalui jalur perseorangan atau badan usaha non resmi.
Untuk itu, yang menjadi salah satu alasan mengapa harga iPhone inter lebih murah dibandingkan harga iPhone iBox atau distributor resmi lainnya.
BACA JUGA:Diskon Harga Handphone iPhone 15 Februari 2024, Lengkap di Official Store Shopee
Yang menjadi salah satu perbedaan paling mencolok antara iPhone iBox dan inter adalah harganya.
Pada umumnya, iBox menawarkan iPhone dengan harga yang lebih mahal daripada iPhone inter, sebab bea cukai yang harus dibayarkan pihak iBox untuk mendistributorkan produk-produk Apple di Indonesia secara resmi.
Selain itu, iPhone inter yang didistribusikan melalui jalur non resmi biasanya tidak melalui proses pembayaran pajak sehingga harganya relatif lebih murah.
Harganya yang lebih terjangkau membuat banyak pecinta iPhone memilih untuk membeli produk tersebut.
Perbedaan lainnya yaitu, iPhone inter tidak bergaransi berbeda dengan iPhone iBox. Artinya jika mengalami kerusakan pada spare part, pengguna harus menanggung biaya perbaikannya sendiri.
Selanjutnya, iPhone iBox yang dipasarkan secara resmi dipastikan memiliki IMEI yang sudah terdaftar di Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Lain halnya dengan iPhone inter yang kebanyakan memiliki IMEI yang tidak terdaftar.
IMEI yang tidak terdaftar bisa membuat fungsi perangkat menjadi lebih terbatas atau bahkan menyebabkan kartu SIM dari pengguna diblokir.
BACA JUGA:Inilah Spesifikasi iPhone 13, Resmi Turun Harga Februari 2024
Akibatnya, iPhone tersebut tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya, hal tersebut menjadi salah satu kekurangan dari iPhone inter yang merugikan penggunanya.