Utarakan alasan yang sesungguhnya dengan baik dan tegas. Namun, Anda juga berhak untuk tidak menjelaskan alasan.
Uang merupakan hak dan privasi setiap orang. Termasuk dengan tidak menjelaskan kondisi keuangan Anda saat itu.
Cukup dengan, "Mohon maaf ya, saat ini saya tidak bisa meminjamkan uang karena alasan pribadi.”
5. Jangan Merasa Terbebani Untuk Menolak
BACA JUGA:Menohok Film Dirty Vote Trending, Mengulas Tentang Kecurangan Pemilu 2024
Anda mungkin dianggap egois karena menolak membantu orang terdekat secara finansial.
Namun sebenarnya Anda sama sekali tidak berkewajiban untuk memenuhi permintaan yang bertentangan dengan keinginan Anda.
Ini adalah uang hasil jerih payah Anda sendiri, apakah Anda bersedia meminjamkan uang atau tidak, terserah Anda.
Tekanan sering kali datang karena takut dikonfrontasi dan dijelek-jelekkan. Terkadang, orang yang mencoba meminjam uang adalah orang yang mendorong Anda untuk mengambil keputusan yang cepat dengan menciptakan rasa urgensi.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Kado Valentine Terbaik untuk Mas Pacar
Ingatlah bahwa dalam banyak kasus, uang yang dipinjam oleh keluarga dan teman kemungkinan besar tidak akan pernah dibayar kembali, tidak peduli seberapa hebat mereka meyakinkan Anda bahwa mereka akan mengembalikan uangnya.
Jika anggaran Anda terbatas, meminjamkan uang bukanlah keputusan yang tepat.
6. Hindari Janji Meminjamkan Uang
Saat tidak dapat meminjamkan dana, jangan berikan harapan dan janji kosong seperti, "Nanti ya setelah gajian”, atau “Nanti, kalau ada sisa belanja.”
Janji seperti ini dapat memunculkan harapan bagi teman Anda. Lebih baik berikan alasan sesungguhnya karena sebuah janji bisa menjadi bumerang di kemudian hari.