MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID – Imbas banjir, kini pelajar di Desa Sosokan Kecamatan Ulu Rawas Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) harus meniti kawat bekas jembatan gantung.
Seperti diketahui jembatan gantung di Desa Sosokan Kecamatan Ulu Rawas ini rusak berat, saat banjir bandang melanda, pada Rabu 8 Januari 2024.
Foto-foto pelajar sedang meniti kawat bekas jembatan gantung yang rusak, seperti diposting Moslem Umar Bega di facebook.
“Setelah bencana banjir melahap wilayah ulu rawas termasuk jembatan penghubung utama desa sosokan putus dan rusak berat. Kini siswa SDN SOSOKAN terpaksa meniti tali untuk tetap bersekolah. Semoga Pemkab cergep untuk memberi solusi demi keselamatan siswa siswa kami. Aamiin,” tulis Moslem Umar Bega di facebook, Senin 29 Januari 2024.
Terpisah Kepala Desa (Kades) Sosokan Mukhtaridi saat dikonfirmasi LINGGAUPOS.CO.ID menjelaskan, bahwa pihak desa sudah menyiapkan perahu yang bisa menampung pelajar hingga 30 hingga 50 orang sekali menyeberang.
“Kami sudah menyiapkan perahu agar pelajar bisa menyeberang untuk ke sekolah,” ia menjelaskan.
Menurut Mukhtaridi di Desa Sosokan ada PAUD, SD, SMP hingga SMA. Untuk SD dan PAUD berada di dusun lama.
Sementara SMP dan SMA berada di dusun yang berada di tepi jalan poros. “Jadi setiap hari para pelajar menyeberang, baik dari dusun lama maupun ke dusun di tepi jalan,” kata Kades, Senin 29 Januari 2024.
BACA JUGA:3 Shio Keberuntungan Banjir Rezeki, Menurut Ramalan Minggu 28 Januari 2024
Selain itu, ditambahkannya pihaknya juga sedang bergotong royong, agar jembatan bisa kembali digunakan seperti semula.
Khusus mengenai adanya foto pelajar yang meniti kawat jembatan, ditegaskan Mukhtaridi hal itu dilakukan pelajar yang nekat dan memiliki keberanian.
Sementara pihaknya tidak merekomendasikan pelajar meniti jembatan tersebut. Karena sudah disiapkan perahu untuk menyeberang.
Seperti diketahui akibat banjir yang melanda Kabupaten Muratara, bahkan ada 7 jembatan gantung yang putus tersebut berada di 2 kecamatan yakni Rawas Ulu dan Muara Rupit.