Muratara Banjir, SKK Migas – KKKS Seleraya Merangin Dua Salurkan Bantuan Sembako

Senin 15-01-2024,15:28 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

Sampai dengan Senin 15 Januari 2024 banjir masih melanda beberapa daerah di Musi Rawas.

Bahkan Minggu 14 Januari 2024 dini hari Tim Basarnas harus melakukan evakuasi warga yang hendak melahirkan.

Diketahui banjir saat ini masih menggenangi sebagian wilayah Kecamatan Rupit, kemudian Kecamatan Karang Dapo dan Kecamatan Rawas Ilir.

Kepala Basarnas Lubuklinggau Ivan, menjelaskan kini pihaknya dikonsetrasikan di Musi Rawas Utara (Muratara).

BACA JUGA:Banjir Mulai Surut, Begini Kondisi Jalur Musi Rawas – PALI Jika Hendak ke Palembang

“Sejak banjir, kami diperbantukan di Muratara. Karena untuk membantu, jika ada kejadian-kejadian khusus,” ia menjelaskan.

Menurut Ivan kejadian khusus yang disebutkan seperti adanya warga yang harus dievakuasi. Seperti adanya warga yang sakit.

“Kami kemarin mengevakuasi ibu yang hendak melahirkan di Desa Pantai Kecamatan Rupit,” jelasnya.

Pihaknya melakukan evakuasi mulai dari pukul 02.00 WIB, Minggu 14 Januari 2024. Proses evakuasi baru selesai sekitar pukul 04.00 WIB.

BACA JUGA:Banjir di Musi Rawas Meluas, Sudah 5 Kecamatan Terendam, Debit Air Terus Meningkat

“Kami jemput dari Desa Pantai kemudian kami antarkan ke ambulans yang sudah standby,” jelas Ivan.

Ia juga menambahkan bahwa saat ini Tim Basarnas di Sumatera Selatan semuanya disebar di daerah-daerah yang sedang terjadi Bencana.

Sementara itu diketahui saat ini tiga kecamatan di Muratara masih digenangi banjir, yakni Rupit, Karang Dapo dan Rawas Ilir.

Bahkan hingga kini akses jalan Kecamatan Karang Dapo- Rawas Ilir masih terendam banjir. Untuk ketinggian air di jalur tersebut mencapai 1 meter lebih.

BACA JUGA:Banjir, Semangus Baru Musi Rawas Terisolir, Masyarakat Harapkan Bantuan Sembako

Sehingga angkutan desa (Angdes) yang dari Rawas Ilir mau ke Kecamatan Rupit terus ke Kota Lubuklinggau harus memutar melalui kecamatan Nibung. 

Kategori :