LINGGAUPOS.CO.ID – Ikan pari jawa, merupakan spesies ikan pari yang langka, kini resmi dinyatakan punah setelah dilakukannya penelitian oleh tim internasional yang dipimpin dari Universitas Charles Darwin, Australia.
Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Selasa, 26 Desember 2023.
Spesies ikan pari ini terbilang sangat langka dan tercatat hanya pernah satu kali tercatat pada akhir tahun 1800-an.
Secara resmi ilmuan menyatakan kepunahan ikan pari Jawa ini dan merupakan kepunahan ikan laut pertama akibat ulah manusia.
BACA JUGA:Kakak Adik di Pali Tewas Ditabrak Mobil Ketua KPU Lubuklinggau, Begini Kejadiannya
Menurut informasi, resminya pernyataan mengenai ikan pari jawa ini terkuak setelah International Union for Conservation of Nature (IUCN) merilis daftar Merah Spesies Terancam Punah terbaru.
Diketahui, mulai pada tahun 1964, daftar Merah IUCN sudah mengidentifikasi lebih dari 41.200 spesies yang terancam punah secara global.
Daftar tersebut memberikan informasi mengenai wilayah jelajah, ukuran populasi, habitat, ekologi, pemanfaatan serta perdagangan, ancaman, hingga tindakan konservasi yang menjadi dasar pengambilan keputusan serta perubahan kebijakan yang diperlukan untuk melindungi spesies.
Ikan pari ini tergolong kedalam ikan Stingaree Jawa (Urolophus javanicus) dan hanya diketahui dari satu specimen yang sudah dikumpulkan pada tahun 1862 dari pasar ikan di Jakarta.
BACA JUGA:Viral, Seorang Pria Buat Konten Berguling di Tumpukan Beras Bulog, Netizen: Jangan Beli Beras Itu
Kemudian, tim melakukan pemodelan baru yang mencakup semua informasi yang tersedia mengenai spesies yang mengungkapkan ikan Stingaree Jawa ini sudah punah.
Adapun sejumlah alasan dari Ikan Pari Jawa ini punah.
Menurut penelitian utama, Julia Constance menjelaskan sejumlah masalah sudah berkontribusi pada hilangnya ikan pari Jawa.
"Penangkapan ikan secara intensif dan umumnya tidak diatur kemungkinan besar merupakan ancaman utama yang mengakibatkan berkurangnya populasi ikan pari Jawa, dengan hasil tangkapan ikan pesisir di Laut Jawa sudah menurun pada tahun 1870an," ucapnya.
BACA JUGA:Daftar Pemain Timnas Indonesia yang Melangsungkan Pemusatan Latihan di Turki untuk Piala Asia 2023