LINGGAUPOS.CO.ID – Saat ini masih sering terjadi kasus Bullying di lingkungan sekitar kita, lalu bagaimana pandangan Islam mengenai hal tersebut?
Dalam kehidupan sehari-hari perbedaan pendapat merupakan hal yang biasa. Dari perbedaan itulah kita harus memahami agar tidak mudah menjudge atau menyalahkan orang lain.
Mudahnya nge-judge kepada sesama mengakibatkan seseorang mudah merasa lebih benar dari orang lain.
Lalu tanpa sadar muncul sikap benci. Saat momennya cocok, tidak segan diekspresikan melalui perilaku "bullying". Yaitu, perilaku agresif disengaja yang menggunakan ketidakseimbangan kekuasaan atau kekuatan.
BACA JUGA:Tanaman Hias Bunga Kancing ini Menghasilkan Bunga Berbentuk Kancing, ini 3 Cara Merawatnya
Bentuk bullying ini bermacam-macam, seperti mengejek, merendahkan, meludah, menghina dengan kata-kata kotor dan keji, memukul, menendang, dan perilaku "penyerangan" lainnya.
Di era sekarang, bullying makin menggila. Di sekolah-sekolah banyak terjadi bullying yang berujung penganiayaan.
Berapa banyak anak-anak sekolah yang trauma gegara perilaku ini. Juga sudah tidak terhitung yang sakit, cacat, dan meninggal.
Fenomenanya ada di sekolah biasa, ada juga di sekolah yang menerapkan gaya semi militer.
BACA JUGA:Pastikan Calon Ketua PWI Sumatera Selatan, Dwitri Kartini Serahkan Berkas Pencalonan
Bagaimana perilaku bullying di dunia maya? Jawabnya seperti kita tahu, sangat amat memprihatinkan.
Pelakunya makin tak terbatas. Setiap orang yang biasa pake gadget berpotensi menjadi pelaku. Korbannya apalagi. Mulai dari politikus, pejabat, seniman, artis, kyai, ulama, ustad, guru, dan hampir semua orang yang aktif dan diberitakan di dunia maya.
Apalagi di musim-musim politik. Bentuk bullying berupa ujaran kebencian, caci maki, umpatan, hinaan, sumpah serapah, dan lain-lain. Ini fakta, dan terjadi di depan mata kita!
Dirangkum LINGGAUPOS.CO.ID dari berbagai sumber informasi mengenai pandangan Islam terhadap Bullying.
BACA JUGA:Pemandangan Langka, Ribuan Ton Ikan Sarden Mati Terdampar di Pantai Jepang