Jika memungkinkan, tanaman anyelir ini perlu mendapatkan sinar matahari pagi agar bunganya terlihat segar dan cerah.
Media tanam yang subur dan berdrainase baik
Anyelir memerlukan tanah yang subur dan berdrainase baik. Tanah yang ideal untuk menanam anyelir yaitu tanah alkali dengan kandungan kalsium, magnesium, dan natrium
Air
BACA JUGA:8 Desain Interior Ruang Belajar untuk Anak Dijamin Anak Suka dan Betah, Orang Tua Harus Tahu ini
Bunga anyelir cukup toleran terhadap kekeringan. Meski begitu tanaman ini tetap membutuhkan penyinaran yang cukup saat kuncupnya mulai terbentuk. Di musim kemarau, tanaman ini membutuhkan air lebih banyak.
Suhu dan Kelembaban
Anyelir menyukai lingkungan hangat, tetapi akan layu jika cuaca terlalu panas. Tanaman ini akan tumbuh subur di area dengan kelembaban rendah.
Bunga anyelir ini biasanya banyak ditanam dan dirawat di dalam pot atau di halaman rumah dengan perawatan yang terus-menerus. Penyiraman dilakukan secara rutin agar kelembaban tanah tidak hilang.
Agar bunga bertahan lama, diperlukan campuran media tanah sebagai sumber nutrisi dan campuran media yang dapat menyerap dan menyimpan kandungan air.
Cara Memperbanyak Bunga Anyelir
Selain itu, bunga anyelir bisa diperbanyak secara generatif maupun vegetatif. Perbanyakan generative bisa menggunakan benih.
Kamu bisa menanam benih anyelir dalam wadah berisi media tanam. Kemudian, lakukan penyiraman sampai benih tumbuh menjadi bibit.
BACA JUGA:6 Lagu Duet Rhoma Irama, Pertemuan Hingga Malam Terakhir, Simak Liriknya
Sedangkan perbanyakan vegetatif bisa dilakukan dengan cara stek bunga terminal atau bunga yang terbentuk di ujung tunas, bukan di tempat pertemuan batang dan cabang.