Telat Membayar Gaji Pegawai Kebersihan, Kantor Bupati SBB di Maluku Dibuangi 4 Truk Sampah

Rabu 22-11-2023,13:16 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : M Raihan Putra

MALUKU, LINGGAUPOS.CO.ID - Halaman kantor Bupati Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, dipenuhi dengan sampah sebanyak empat truk berisi penuh sampah dibuangkan ke halaman kantor tersebut.

Belasan petugas kebersihan di Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku membuang sebanyak 20 ton sampah di depan kantor Bupati setempat pada Senin, 20 November 2023.

Diketahui bahwa aksi nekat tersebut dilakukan merupakan bentuk protes dari petugas kebersihan yang tidak menerima upah selama berbulan-bulan.

Dari video yang beredar terlihat empat truk pengangkut sampah menuju ke halaman kantor Bupati SBB Maluku, dan membuang sampah disana.

BACA JUGA:Cabuli 17 Murid, Guru Ngaji di Semarang Ngaku Hobi Nonton Film Porno

Berdasarkan dari pengakuan salah satu petugas kebersihan, mengungkapkan bahwa mereka terpaksa membuang sampah di sana, di depan kantor bupati lantaran upah mereka selama tiga bulan yang belum juga dibayarkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab)

“Ini sebagai bentuk protes karena sudah tiga bulan kita tidak terima upah dari Pemda,” Kata salah satu petugas kebersihan.

Ia juga mengaku jika sebelumnya petugas kebersihan telah mengkomunikasikan masalah tersebut ke Bupati dan juga ke Dinas Lingkungan Hidup.

Namun, tetap saja pemerintah juga belum memberikan hak mereka, selain upah tiga bulan diketahui juga bahwa petugas kebersihan juga melakukan aksi tersebut lantaran Pemda juga tak memberikan mereka BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

BACA JUGA:Daftar Lagu Beserta Lirik, yang Wajib Dinyanyikan Pada saat Upacara Bendera Hari Guru Nasional 2023

“Kita kecewa sekali, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan juga kita tidak punya, sampai ada rekan kami mengalami kecelakaan tapi tidak mendapat apa-apa,” Ujarnya.

Para petugas kebersihan kecewa, lantara mereka menilai jika tenaga yang sudah dikeluarkan untuk bekerja tetapi justru tidak dibayar.

“jujur saja mereka hanya mau pakai tenaga kita tapi tidak mau bayar hak-hak kita” lanjutnya.

Untuk itu, aksi membuang sampah di depan kantor bupati itu dilakukan agar para pejabat berwenang di kabupaten tersebut dapat membuka mata dan segera menyelesaikan masalah tersebut.

BACA JUGA:Membanggakan! Pelajar MAN 1 Lubuklinggau Raih Juara 1 Kejuaraan Menembak Dandim 0420 Sarko Cup 2023

Kategori :