LINGGAUPOS.CO.ID – Tumben Joe Biden Presiden Amerika Serikat, mengatakan rumah sakit harus dilindungi.
Hal ini, terkait Rumah Sakit Al-Shifa fisilitas medis terbesar yang ada di jalur Gaza, Palestina, namun menjadi sasaran bom Israel,
Menurut informasi, staf dari rumah sakit tersebut mengatakan bahwa mereka sedang terkepung.
Dikabarkan bahwa rumah sakit tersebut masih kerap kali dibom berkali-kali, serta adanya aksi penembak jitu Israel, dengan menembaki warga yang meninggalkan gedung rumah sakit.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Cemilan Sehat untuk Diet, Bukan Produk Israel yang Ada di Alfamart dan Indomaret
Pihak Israel membantah mengenai tuduhan mengenai pengajuan klaim Hamas menggunakan jaringan terowongan di bawah rumah sakit.
Namun, hal tersebut belum ada bukti apa pun mengenai klaim ini.
Keterangan dari Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, yaitu Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Minggu 12 November 2023, bahwa rumah sakit Al-Shifa sudah kehabisan bahan bakar, “tidak lagi berfungsi sebagai rumah sakit,” ucap nya.
Mengutip dari video konferensi Joe Biden yang diunggah pada kanal YouTube CNN Indonesia mengatakan, “Ini adalah harapan dan harapan saya bahwa akan ada tindakan yang tidak terlalu mengganggu.”
BACA JUGA:Boikot Israel Gerakan yang Dipelopori BDS, Kenali Apa itu BDS yang Saat Ini Heboh Diserukan
Pada saat kunjungan kepresidenan ke Gedung Putih Amerika Serikat, Presiden Joko Widodo mendesak presiden Joe Biden untuk melakukan perbuatan lebih banyak, agar dapat mengakhiri kekejaman di Gaza dan agar segera membantu mewujudkan gencatan senjata antara kedua negara tersebut, yakni Israel dan Palestina.
“Indonesia meminta AS untuk berbuat lebih banyak untuk menghentikan kekejaman di Gaza,” ucap Jokowi, dan menambahkan, “Gencatan senjata adalah suatu keharusan demi kemanusiaan”.
Diketahui pula bahwa Jokowi akan menyampaikan pesan yang sangat kuat kepada Joe Biden, dari pertemuannya pada puncak gabungan para pemimpin Arab dan muslim di Riyadh pekan lalu yang meminta Israel segera melakukan gencatan senjata.
Joe Biden yang pada video tersebut tampak berbicara dan menandatangani inisiatif penelitian kesehatan wanita bersama ibu negara Jill Biden, ia menambahkan dia berhubungan dengan Israel tentang masalah tersebut.
BACA JUGA:MUI Kaji Ulang Sertifikasi Halal Produk Terafiliasi Israel, Yang Haram Bukan Produknya Tapi Ini