Hari Santri Nasional yang Diperingati Setiap 22 Oktober, Berikut Sejarah beserta Maknanya

Minggu 22-10-2023,16:53 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : Endang Kusmadi

Dijelaskan bahwa resolusi jihad itu merupakan sebuah peristiwa penting yang menggerakkan santri, pemuda dan masyarakat untuk bergerak bersama, berjuang melawan pasukan kolonial. 

Sementara, tujuan dari seruan itu adalah untuk menghadang kembali tentara Kolonial Belanda yang menyamar sebagai NICA (Netherlands Indies Civil Administration). 

Lalu para santri di Surabaya menyerbu Markas Bridge 49 Mahratta yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal Aulbertin Walter Sothern Mallaby. 

Pertempuran berkepanjangan itu berlangsung pada tanggal 27, 28, dan 29 Oktober 1945, dan berakhir dengan Kematian dari Jenderal Mallaby dan ada sekitar 2000 pasukan Inggris.

BACA JUGA:Link Nonton dan Daftar Juara Ngeradak Mall Pekan ke-6, Apakah Anda Juara Selanjutnya?

Kejadian tersebut telah memicu kemarahan angkatan perang Inggris, yang kemudian memuncak dalam peristiwa 10 November 1945. 

Untuk itu, dengan diperingatkannya tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional, diharapkan agar perjuangan serta peran para ulama serta santri dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan kemerdekaan indonesia dapat terua dikenang

Serta dapat diteladani agar generasi yang akan datang mampu memiliki semangat mengisi kemerdekaan yang telah susah payah diperjuangkan tersebut.

 Nah, itulah makna dan kisah atau sejarah dibalik peringatan Hari Santri Nasional, yang kemudian ditetapkan setiap 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. 

BACA JUGA:Bisa Menenangkan Pikiran dan Mengurangi Stres, ini 8 Jenis Ikan Hias Akuarium yang Bisa Dipelihara di Rumah

Demikian ulasan ini dibuat semoga dapat menambah pemahamannu tentang sejarahnya, ya. 

Jangan lupa kunjungi selalu LINGGGAUPOS.CO.ID untuk mendapatkan informasi terbaru dan menarik lainnya setiap hari. (*)

Kategori :