Salah satunya tentang mitos tali pocong yang konon bisa dijadikan sebagai jimat keketuan dan kekebalan tubuh.
Tidak hanya itu, masih banyak lagi keyakinan masyarakat mengenai keampuhan jimat tali pocong. Ada yang meyakini untuk penjagaan hingga pesugihan.
Bahkan ada yang percaya jimat tali pocong bisa menjadi alat pengasihan atau pelet. Mendatangkan kekayaan dan laris manis untuk yang dagang.
Segala mitos mengenai keampuhan jimat tali pocong itulah yang membuat seseorang kerap bertingkah nekat. Biasanya orang yang ingin mencari jalan pintas.
BACA JUGA:Dinas Pariwisata Lubuklinggau Sukses Gelar Pemilihan Bujang Gedis Linggau 2023
Misalnya menginginkan kekayaan tapi dengan cara instan. Atau, ada juga orang-orang yang merasa kepepet dan butuh solusi secepat kilat sehingga gelap mata.
Mereka biasanya nekat mencuri tali pocong dari kuburan. Menggali sendiri makam yang masih baru kemudian mencuri tali pengikat kain kafan langsung dari jasad yang masih segar. (*)