JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID – Masyarakat yang sedang mudik pulang kampung untuk merayakan Lebaran Idul Fitri 1444 H, sebaiknya pulang kembali sebelum tanggal 24 April 2023.
Karena pada tanggal 24 dan 25 April 2023 diprediksi merupakan puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 1444 H.
Nah pada saat puncak arus balik Lebaran Idul Fitri ini biasanya volumen kendaraan hingga menyebabkan kemacetan.
Dengan lebih awal pulang mudik Lebaran Idul Fitri lebih banyak keuntungan yang didapat para pemudiuk.
Diantaranya bisa terhindar dari kemacetan akibat padanya arus kendaraan serta diskon tarif tol yang akan diberlakukan Jasa Marga.
Himbauan ini disampaikan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi
"Sebaiknya sebelum atau sesudah tanggal tersebut (24-25 April 2023) atau tanggal 26-29 April 2023. Karena tanggal 30 April dan 1 Mei juga diprediksi puncak arus balik kedua," kata Budi Karya Sumadi.
Menurut Budi Karya, berdasarkan pantauan dilakukan di Gerbang Tol Kalikangung, pergerakan kendaraan pada H-1 terpantau ramai lancar.
BACA JUGA:Megawati Tunjuk Ganjar Pranowo Sebagai Calon Presiden PDIP, Puan Kemana?
Berdasarkan evaluasi arus mudik, terjadi perbedaan hari puncak arus mudik di Tol Cipali dengan Tol Kalikangkung.
Untuk memecah kepadatan di hari puncak arus balik, Budi Karya mengaku juga telah melakukan koordinasi dengan para pengelola jalan tol.
Termasuk kepada operator transportasi baik di udara maupun kereta api untuk memberikan diskon tarif di tanggal-tanggal tertentu setelah hari puncak.
Alhamdulillah kata Budi Karya, Jasa Marga akan memberikan diskon tarif tol 20 persen tanggal 27-29 April di beberapa ruas tertentu.
BACA JUGA:Tahun Ini Tol KapalBetung Didominasi Kendaraan Mudik Lebaran Idul Fitri dari Lampung ke Palembang