
Bambang menambahkan bahwa informasi yang diterima tim SAR bahwa semua penumpang selamat dan masih berada di lokasi.
Kabarnya sudah ada helikopter bantuan yang sudah ke lokasi.
"Apalagi di Daerah sini hujan, sulit sekali menuju lokasi di samping jarang jauh Medan ke lokasi juga sulit," terangnya.
Saat ditanya terkait penyebab helikopter yang ditumpangi Kapolda mendarat darurat, Bambang mengaku tidak mengetahui pasti dan belum ada informasi yang diperolehnya.
"Informasi soal kenapa bisa mendarat darurat, kita belum dapat informasi diduga mungkin ada persoalan mesin," terangnya.
Dia memastikan seluruh penumpang dikabarkan selamat dan saat ini masih di lokasi karena menunggu helikopter bantuan.
Sementara, Heri Cipta, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci, mengaku sudah mendapatkan kabar adanya helikopter yang ditumpangi Kapolda mendarat darurat di antara Tamiai dengan Muara Emat tepatnya di daerah Muara Pulau Hulu.
BACA JUGA:Prediksi Ligue 1: PSG vs Lille, Awas Tergelincir
"Jauh di dalam hutan. Laporan yang diterimanya bahwa heli mendarat di daerah Muara Pulau kata masyarakat Tamai (antara Tamai dan muara Emat,red) kalau berjalan kaki cukup jauh," ungkapnya. (*)