Pengedar Narkoba di Muratara Jual Sabu kepada Polisi, Jumlahnya Lumayan

Jumat 20-01-2023,10:57 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

Halusinasi menjadi salah satu efek yang sering dialami oleh pengguna narkoba seperti ganja.

BACA JUGA:Selain Lubuklinggau, ini Lokasi Persembunyian Ronaldo, Begal yang Viral se-Indonesia

Tidak hanya itu saja, dalam dosis berlebih juga bisa menyebabkan muntah, mual, rasa takut yang berlebih, serta gangguan kecemasan.

Apabila pemakaian berlangsung lama, bisa mengakibatkan dampak yang lebih buruk seperti gangguan mental, depresi, serta kecemasan terus-menerus.

Pemakai yang menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang berlebih, efeknya justru membuat tubuh terlalu rileks sehingga kesadaran berkurang drastis.

BACA JUGA:Ngeri, Ini 7 Azab Anak Durhaka di Lubuklinggau yang Bikin Ayahnya Meninggal Dunia

Beberapa kasus si pemakai tidur terus dan tidak bangun-bangun.

Hilangnya kesadaran tersebut membuat koordinasi tubuh terganggu, sering bingung, dan terjadi perubahan perilaku.

Dampak narkoba yang cukup berisiko tinggi adalah hilangnya ingatan sehingga sulit mengenali lingkungan sekitar.

BACA JUGA:Miris, Remaja Putri di 3 Daerah Sumsel Ini Nikah Dini Alasannya karena Hamil Duluan

Dampak narkoba yang paling buruk terjadi jika si pemakai menggunakan obat-obatan tersebut dalam dosis yang tinggi atau yang dikenal dengan overdosis.

Pemakaian sabu-sabu, opium, dan kokain bisa menyebabkan tubuh kejang-kejang dan jika dibiarkan dapat menimbulkan kematian.

Inilah akibat fatal yang harus dihadapi jika sampai kecanduan narkotika, nyawa menjadi taruhannya.

BACA JUGA:Viral! Nikita Mirzani vs Bunda Corla Ribut di Live Instagram, Ini Kronologinya

Bahaya narkoba bukan hanya berdampak buruk bagi kondisi tubuh, penggunaan obat-obatan tersebut juga bisa mempengaruhi kualitas hidup misalnya susah berkonsentrasi saat bekerja.

Lalu mengalami masalah keuangan, hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum.

Kategori :