Diperkirakan bulan Maret 2023 mendatang, tol tersebut sudah dapat dilalui.Saat ini proses pengerjaan fisik sudah hampir rampung dan tinggal finishing.
Sesuai kontrak dan target pembangunan jalan tol Indralaya-Prabumulih selesai pada Maret 2023.
“Lebaran Idul Fitri sudah bisa dilintasi kendaraan. Mudah-mudahan bisa tepat waktu," kata Ismail.
Ismail menambahkan, di ruas tol STA 37 nantinya akan dilengkapi dengan rest area dengan fasilitas masjid, tenant penjualan makanan, pujasera, dan fasilitas lain seperti SPBU.
"Untuk SPBU mungkin bertahap, kita menyediakan tempat untuk pembangunan SPBU tergantung pihak ketiga nantinya," jelas Ismail.
Kehadiran Tol Prabumulih-Indralaya terhubung tol Palembang-Indralaya ini cukup memangkas waktu tempuh.
Jika sebelumnya jarak tempuh Prabumulih-Palembang atau sebaliknya membutuhkan waktu sekitar 3 Jam, maka nantinya hanya memakan waktu 1 jam saja.
Sementara itu Pj Bupati Muara Enim Kurniawan berharap pembangunan tol Prabumulih-Muara Enim terus berlanjut.
BACA JUGA:3 Daerah di Sumatera Selatan Ini Ternyata Ada 1.424 Perempuan Menjanda, Cek Daerahmu Ada Nggak
Menurut Pj Bupati Muara Enim, Kurniawan, pembangunan tol Prabumulih-Muara Enim akan dilanjutkan dan kini masih proses pembebasan lahan.
Pembebasan lahan masyarakat tersebut baru mencapai 8 sampai 10 persen.
Hingga kini, Pemerintah Kabupaten Muara Enim juga masih menunggu informasi lebih lanjut dari Pemerintah Pusat.
“Harapan kita mudah-mudahan untuk jalan tol Prabumulih-Muara Enim ke depan terus berlanjut. Sehingga jarak tempuh ke Palembang semakin cepat,” ungkap Kurniawan, saat melakukan pengecekan pembangunan tol Indralaya-Prabumulih yang melintasi wilayah Kabupaten Muara Enim, Desember 2022 lalu.
BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan dan Kualitas, PDAM TBS MoU Bersama PT BCA Lubuklinggau