DPD RI Desak Pemerintah Realisasikan Tol Lubuklinggau – Bengkulu

Sabtu 07-01-2023,11:17 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

“Kalau sebelumnya dari Muara Enim ke Lubuklinggau, mungkin akan berubah jadi Muara Enim-Tanjung Enim langsung ke Pulau Bai Bengkulu,” bebernya.

Menurutnya, jika ingin masuk skala prioritas, tol harus melewati kawasan  industri. 

“Tanjung Enim kawasan industri, Pulau Bai Bengkulu juga kawasan industri. Sedangkan  Lubuklinggau kan baru rencana jadi kawasan industri,” ungkapnya.

BACA JUGA:44 Warga Muba Tersenyum Terima Ganti Rugi Jalan Tol, Nominalnya Ada Rp 1,4 Miliar

Meski ada potensi pergeseran itu, tapi tetap diupayakan ada jaringan tersier dari tol tersebut menuju kabupaten kota wilayah sekitar Lubuklinggau. 

“Kita masih menunggu kapan pusat melakukan review ulang itu. Informasinya 2024 atau 2025,” ucap Asril.

Tapi dia berharap, untuk mempercepat waktu tempuh ke Palembang, agar pemerintah provinsi segera melakukan penyelesaian jalan SP 9 Musi Rawas menuju Kabupaten PALI. Kemudian penyelesaian tol Prabumulih ke Palembang.

Kalau yang diharapan ini terealisasi makan Lubuklinggau ke Palembang yang selama ini 7-8 jam bisa ditempuh lebih cepat.

BACA JUGA:Wanita Bercadar Todong Paspampres Pakai Pistol di Depan Istana Negara

“Kalau selesai semua, prediksi waktu tempuh hanya 4 jam sampai ke Palembang,” pungkasnya.

Untuk kelanjutan ruas tol Lubuklinggau – Bengkulu belum masuk prioritas. Secara umum, pengerjaan JTSS dibagi empat tahap. 

EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Tjahjo Purnomo menjelaskan, saat ini HK masih fokus penyelesaian 8 ruas tol tahap 1.

Mana saja?  Ada Tol Sigli–Banda Aceh, Indrapura–Kisaran, Kuala Tanjung–Tebing Tinggi–Parapat. Kemudian Indralaya–Muara Enim, Padang – Sicincin, Pekanbaru– Pangkalan,  Bengkulu–Taba Penanjung dan Binjai–Langsa.

BACA JUGA:Ditolak Ngamar, Ngamuk di Cafe, 1 Tewas

“Pengerjaan tol Lubuklinggau – Bengkulu nantinya baru akan dilanjutkan pada tahap 4 pembangunan JTTS,” ujar Tjahjo. Begitu juga dengan pengerjaan ruas Prabumulih – Muara Enim.

Khusus tol Indralaya – Prabumulih progres pembebasan lahannya sudah mencapai 96 persen. Untuk konstruksinya sekitar 85 persen. Ruas ini direncanakan selesai dan beroperasi pada Maret 2023.

Kategori :