LINGGAUPOS.CO.ID - Tiga orang tersangka pelaku pembakaran rumah dan teror di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur diringkus di Sumsel.
Tim gabungan Satreskrim Polres Lahat dan Polsek Kota Agung yang mem-backup Polres Jember meringkus tiga tersangka di Dusun Yayasan, Desa Segamit, Kecamatan Semendo Darat Ulu, Kabupaten Muara Enim.
Ketiganya, Hariono (52), Ahmad Nursalam, (37) dan Aziz Ahmad, (21). Ketiganya warga Babatan Timur Petung Rejo, Desa Mulyo Rejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
BACA JUGA:Dukung Persiapan Porwanas, Dispora Sumsel Beri Bantuan Bola ke PWI Sumsel
Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto SIK melalui Kasubsi Penmas Aiptu Lispono SH mengungkapkan bahwa penangkapan, berawal dari adanya laporan dan koordinasi pihak Polres Jember bahwa ada DPO yang kabur ke arah Lahat.
Selanjutnya tim gabungan Satreskrim Polres Lahat dan Polsek Kota Agung melakukan pengejaran.
Aparat berhasil meringkus ketiganya di Dusun Yayasan, Desa Segamit, Kecamatan Semendo Darat Ulu, Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Ini Motif Perkelahian yang Menyebabkan Pelajar SMP di Lubuklinggau Meninggal Dunia
"Kita hanya mem-backup. Tersangka kabur ke arah Kota Agung Lahat dan langsung kita kejar hingga ke Segamit Muara Enim," beber Aiptu Lispono, Jumat (12/8/2022).
Peristiwa teror desa Mulyorejo Jember Kabupaten Jember, Jawa Timur tersebut telah terjadi beberapa kali pada 3 Juli, 30 Juli, 3 Agustus, dan 4 Agustus 2022.
BACA JUGA:Menang Adu Finalti Lawan David FC, Bhayangkara Sriwijaya Raih Juara
Salah satu penyebab peristiwa itu adalah karena ada konflik yang berkaitan masalah batas lokasi di perkebunan kopi. (*)