Viral Video Belatung di Vagina, ini Kata Dokter

Minggu 16-01-2022,19:52 WIB
Editor : Wartawan Linggau Pos Online

LINGGAUPOS CO ID Video belatung di vagina seorang perempuan viral di jagat maya Twitter Namun video itu disebutkan awalnya diunggah melalui platform TikTok Video itu pun membuat tidak sedikit netizen penasaran dan ingin melihat isi dalam video tersebut Banyak juga yang hanya dengan melihat tangkapan layarnya saja sudah mual dan ingin muntah Berdasarkan penelusuran video itu adalah video seorang wanita yang secara terang terangan memperlihatkan vaginanya Yang cukup menjijikkan adalah di sekitar vagina perempuan tersebut terdapat belatung Namun bukannya dibersihkan sang pria malah tetap melakukan hubungan intim dengan wanita tersebut Sehingga tidak sedikit belatung yang terdorong masuk ke dalam vagina wanita itu Sejumlah netizen pun mengaku menyesal telah melihat video belatung di vagina wanita dimaksud Sementara itu pakar seks dr Boyke memberikan tanggapannya atas video tersebut Dia menyebutkan adanya kemungkinan video tersebut hanya rekayasa belaka hal ini karena belatung sendiri bukan hewan yang secara alami hidup di organ kelamin Itu enggak mungkin kecuali pada orang yang mati Itu akal akalan saja untuk shock factor komentar dr Boyke Pendapat yang sama juga disampaikan oleh Dr Wisnu Setyawan Dia menyampaikan bahwa dalam kasus medis biasanya belatung hanya ada pada jaringan yang sudah mati Belatung biasanya pada jaringan yang sudah infeksi sudah mati Kalau inikan masih segar masih sehat gitu orangnya Kemungkinan buatan ungkap dr Wisnu dr Wisnu menjelaskan kemungkinan kasus hewan di vagina memang bisa saja disebabkan oleh cacing kremi Namun ini adalah hewan sejenis parasit yang berbeda dari belatung Cacing kremi merupakan parasit yang bisa berkembang di saluran pencernaan manusia dan akan keluar lewat anus saat dewasa Pada proses keluar ini kadang cacing dapat berpindah dari anus masuk ke vagina Namanya oxyuris vermicularis Tapi ini jarang biasanya pada yang hygiene nya kurang bagus papar dr Wisnu sumeks detik

Tags :
Kategori :

Terkait