Sekolah Kedinasan Kemenhub 2025, Ini Daftar 25 Prodi Jenjang D-III Hingga D-IV yang Bisa Kamu Pilih

LINGGAUPOS.CO.ID- Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) buka seleksi melalui jalur Sipencatar 2025. Ketahui di bawah ini daftar 25 prodi mulai dari jenjang D-III hingga D-IV yang bisa kamu pilih.

Pendaftaran Sekolah Kedinasan tahun ini resmi dibuka pada Minggu 29 Juni 2025, salah satunya ada Sipencetar Kemenhub yang juga menyiapkan formasi.

Berdasarkan Siaran Pers dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) diketahui Kemenhub membuka sebanyak 791 formasi  untuk para lulusan SMA/ Sederajat.

Dengan jumlah tersebut, Kemenhub membuka peluang besar bagi lulusan SMA Sederajat untuk menempuh pendidikan ikatan dinas di lingkungan Kemenhub.

BACA JUGA:10 Sekolah Kedinasan Kemenhub Sepi Peminat, Bisa Jadi Peluangmu Tahun Ini

Pendaftaran sekolah kedinasan Kemenhub 2025 sendiri melalui jalur Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (Sipencatar) Pola Pembibitan (Polbit).

Sipencatar Kemenhub menjadi salah satu jalur seleksi sekolah kedinasan yang paling banyak diminati setiap tahunnya.

Sebab, disamping menawarkan pendidikan vokasi berkualitas di berbagai matra transportasi (darat, laut dan udara), lulusan dari Polbit juga memiliki peluang emas untuk langsung diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kemenhub atau pemerintah daerah terkait.

Nah, anda yang ingin mendaftar menjadi bagian dari Sekolah Kedinasan Kemenhub, hal pertama yang perlu diketahui adalah daftar program studi yang ditawarkannya.

BACA JUGA:Ponpes Misro Arafah Lubuk Linggau Gelar Hafilah Akbar, Wisuda dan Milad ke-6, Targetkan Akreditasi A

Berikut LINGGAUPOS.CO.ID telah merangkum daftarnya untuk anda, program studi yang dibuka di sekolah kedinasan Kemenhub.

25 Prodi untuk Jenjang Sarjana Terapan (D-IV)

1. Transportasi Darat

2. Rekayasa Sistem Transportasi Jalan (RSTJ)

BACA JUGA:Sekolah Kedinasan 2025: Ini Berkas yang Wajib Dimiliki Pelamar, Siapkan Dari Sekarang

3. Teknologi Rekayasa Otomotif (TRO)

4. Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan (KALK)

Sumber: