Keluarga Besar ATR/BPN Mengucapkan Selamat Purna Tugas Staf Ahli Bidang Pengembangan Kawasan Budi Situmorang

Keluarga Besar ATR/BPN Mengucapkan Selamat Purna Tugas Staf Ahli Bidang Pengembangan Kawasan Budi Situmorang

Staf Ahli Bidang Pengembangan Kawasan Dr. Ir. Budi Situmorang, MURP.--

LINGGAUPOS.CO.ID - Segenap keluarga besar Kementerian ATR/BPN mengucapkan Selamat Purna Tugas Bapak Staf Ahli Bidang Pengembangan Kawasan, Dr. Ir. Budi Situmorang, MURP..

Terima kasih atas pengabdian dan dedikasi tinggi Bapak terhadap Kementerian ATR/BPN.

Semoga setiap langkah Bapak disertai kebahagiaan, kesehatan, dan keberkahan.

Profil Dr. Ir. Budi Situmorang, MURP

BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Rural Development dan Regional Equity dalam CNN Awards Tahun 2025

Dr. Ir. Budi Situmorang, MURP. dengan panggilan akrab Budi, lahir di Bandar Pulau, Sumatera Utara tanggal 15 Oktober 1965. Beliau menikah dengan Ir. Roslina Ratnawati, dan dikaruniai 3 (tiga) orang anak bernama Joshua Situmorang, Jeremy Situmorang dan Jovita Situmorang. 

Mengawali pendidikan tingginya dengan mengambil Teknik Planologi di Institut Teknologi Bandung (ITB) yang diselesaikannya pada tahun 1989, dilanjutkan dengan PendidikanMaster of Urban and Regional Planning di Graduate School Public and International Affairs - University of Pittsburgh, Amerika Serikat dan meraih gelar MURP pada tahun 1997. 

Tidak puas dengan pendidikan magisternya beliau melanjutkan pendidikannya di bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan - Institut Pertanian Bogor dan meraih gelar Doktor (PhD) nya pada tahun 2008.

Selain Pendidikan formal beliau juga telah mengikuti berbagai pendidikan dan pelatihan dibidang struktural, fungsional dan teknis.

BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Raih Rural Development dan Regional Equity di CNN Indonesia Award 2025

Di bidang struktural beliau telah mengikuti Diklat PIM Tk. IV (1999), Diklat SPAMA dan Diklat PIM Tk. II (2000). 

Dibidang fungsional dan teknis Pendidikan dan pelatihan yang beliau selesaikan adalah Manajemen Sumber Daya Air I, Individual Training Course Urban and Regional Development Planning, Manajemen Sumber Daya Air II, Individual Training Course Urban Null Development Planning, dan Academic Skills Preparation.

Bekerja sebagai Staf Direktorat Tata Kota dan Tata Daerah (DTKTD), Direktorat Jenderal Cipta Karya (1995-1999) Departemen Pekerjaan Umum adalah awal perjalanan karirnya, dilanjutkan sebagai Pelaksana Tugas Kepala Seksi Penataan Wilayah timur (1999-2000). 

Setahun bergelut dengan tugasnya sebagai pengawas, kemudian beliau dipercayakan menjadi Pelaksana Tugas Kepala Sub Direktorat Tata Ruang Nasional (2000-2001), dan Pelaksana Tugas Kepala Sub Direktorat Penyusunan Tata Ruang Nasional (2001-2004) lalu.

BACA JUGA:Segenap Jajaran Kantor ATR BPN Musi Rawas Mengucapkan Selamat Hari Sumpah Pemuda ke-97

Pada tahun 2004 beliau dilantik sebagai Kepala Sub Direktorat Penyusunan Tata Ruang Nasional, dilanjutkan sebagai Kepala Sub Direktorat Kebijakan Penataan Ruang Nasional dan Pulau (2005-2011), dan Kepala Sub Direktorat Wilayah I (2011-2014) yang menjadi jabatan terakhir sebelum beliau dipercayakan dan dilantik sebagai Direktur Penataan Ruang Wilayah Nasional di Direktorat Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum (2014-2015). 

Beberapa prestasi yang ditoreh beliau secara nasional adalah sebagai berikut: Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional yang beruntun mulai dari Peraturan Pemerintah (PP) no. 47 tahun 1997, kemudian direvisi menjadi PP 26 tahun 2008, dan terakhir menyiapkan PP no. 13 tahun 2019; tujuh Peraturan Presiden (Perpres) tentang Rencana Tata Ruang Pulau/Kepulauan (Pulau Sulawesi, Jawa-Bali, Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, Kepulauan Maluku, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Pulau Papua.

Perpres tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perbatasan Negara (Kawasan Perbatasan Negara di Nusa Tenggara Timur, di Papua, di Kalimantan, dan Kawasan Perbatasan Laut di Gorontalo-Sulawesi Utara, di Maluku Utara-Papua Barat, di Maluku), Perpres tentang Kawasan Strategis Nasional (Kawasan Danau Toba, Kawasan Borobudur, kawasan Gunung Merapi). 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: