Bupati Aceh Selatan yang Umrah Saat Banjir, Pentingnya Sensitivitas Pemimpin Menghadapi Bencana

Senin 22-12-2025,07:25 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

Oleh: Nadia *)

Foto Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, yang diduga sedang beribadah umrah di tengah situasi Aceh yang masih terkena dampak banjir menjadi viral dan menimbulkan kritik dari warganet. 

Kritik muncul karena sebelum itu, ia juga telah menandatangani surat pernyataan ketidaksanggupan penanganan tanggap darurat banjir dan longsor. 

Namun, Pemkab Aceh Selatan menyatakan bahwa keberangkatan bupati dilakukan ketika kondisi daerah dinilai sudah terkendali dan ia telah tinjau lokasi terdampak sebelum berangkat.

BACA JUGA:Teknologi Digital: Membantu atau Menggantikan Cara Berpikirnya?

Tanggung Jawabnya Jelas

Sebagai bupati, tanggung jawabnya jelas untuk mengurus warga yang lagi kesulitan karena banjir. 

Apalagi ia baru saja menulis surat tidak mampu tangani bencana, lalu langsung pergi umrah. Warga pasti sedih dan kesalkan? Jadi seperti ada yang ditinggal waktu butuh.

Tapi, ia juga bilang sudah turun ke lapangan 4 hari sebelum berangkat dan kondisi udah membaik. Mungkin ia pikir tidak masalah, atau perjalanan sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. 

BACA JUGA:Tragedi Kebakaran Kemayoran, Momentum Perbaikan Sistem Keselamatan Gedung

Tapi, sensitivitasnya kurang sekali. Saat warga masih ada yang mengungsi dan butuh bantuannya, pemimpinnya malah jauh.

Intinya, ibadah penting, tapi tanggung jawab juga gak boleh dilewatkan. Semoga beliau bisa belajar dari ini dan lebih waspada lagi nanti.

Kesimpulannya, kasus Bupati Aceh Selatan yang umrah saat banjir menunjukkan konflik antara ibadah dan tanggung jawab publik. 

Meskipun ada penjelasan bahwa ia telah tinjau lokasi terdampak dan kondisi dinilai terkendali sebelum berangkat, langkah ini tetap menimbulkan kesan kurang peka terhadap penderitaan warga yang masih dalam situasi sulit. 

BACA JUGA:Menuntut Keadilan dalam Penegakan Aturan Usaha

Hal ini mengingatkan pentingnya sensitivitas pemimpin dalam menghadapi bencana dan memprioritaskan kebutuhan warga yang mereka pimpin.

Kategori :