LINGGAUPOS.CO.ID – Operasi Tangkap Tangan (OTT) pejabat di Provinsi Bengkulu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Diketahui saat ini Rohidin Mersyah kembali ikut berkontestasi dalam Pilkada Serentak 2024 Provinsi Bengkulu. OTT yang dilakukan KPK ini jelang 4 hari waktu pencoblosan Pilkada Serentak pada 27 November 2024.
Rohidin orang yang terakhir dibawa KPK ke Mapolresta Bengkulu untuk dilakukan pemeriksaan Sabtu, 23 November 2024 sekitar pukul 23.00 WIB.
Sebelumnya KPK telah mengamankan sejumlah orang diduga kepala dinas dan dilakukan pemeriksaan di Mapolresta Bengkulu sejak Sabtu, 23 November 2024 siang.
BACA JUGA:Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, KPK OTT Pejabat Pemprov Bengkulu
Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata membenarkan KPK meminjam salah satu ruangan di kantornya untuk melakukan pemeriksaan terhadap Rohidin Mersyah.
"Mungkin saat ini sudah sedang dalam pemeriksaan KPK (Rohidin), tinggal tunggu berita saja," kata Kapolresta menjawab pertanyaan wartawan terkait pemeriksaan terhadap Gubernur Bengkulu.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, ada 7 orang yang diamankan dalam OTT di Provinsi Bengkulu.
Namun dirinya belum bisa memberikan identitas detail terkait 7 orang yang diamankan tersebut.
BACA JUGA:RM Sebut Pertanyaan Paslon Sulthan Keluar Dari Tema, Debat Kandidat Pilkada Mura 2024
Secara detail mengenai pihak yang terlibat, barang bukti serta kasus yang sedang diusut akan disampaikan KPK setelah selesai melakukan pemeriksan
"Detailnya baru nanti sore dipaparkan," kata Alexander Marwata kepada wartawan, Minggu, 24 November 2024.
Diberitakan sebelumnya jelang Pilkada Serentak 2024, Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pejabat dilingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.
OTT KPK RI tersebut dilakukan pada Sabtu, 23 November 2024 siang hingga sore hari di Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Masa Tenang Pilkada 2024, ini 3 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan