Pemain bertahan berusia 28 tahun ini memiliki keturunan Indonesia dari ibunya dan neneknya yang berasal dari Manado.
Jairo merupakan pemain serba bisa yang dapat bermain sebagai bek tengah maupun gelandang bertahan.
BACA JUGA:Bundesliga: Prediksi Augsburg vs Borussia Monchengladbach, Sabtu 5 Oktober 2024, Kick Off 01.30 WIB
Pengalaman bermain di Liga Premier Inggris membuatnya diharapkan menjadi andalan di lini belakang Timnas Indonesia.
Pada musim 2022-2023, Jairo tampil lima kali bersama Crystal Palace sebelum memutuskan pindah ke Liga Belgia.
Jika proses naturalisasinya berjalan dengan sukses, Jairo akan menambah kekuatan lini pertahanan Indonesia.
Kemampuan defensifnya dalam merebut bola dan kecerdasan taktik di lini tengah sangat sesuai dengan strategi pelatih Shin Tae-yong. Dengan kehadirannya, lini pertahanan Indonesia akan semakin solid dan tangguh.
BACA JUGA:Kenapa 5 Oktober Diperingati Sebagai HUT TNI? ini Alasannya
Kontribusi Pemain Naturalisasi untuk Timnas Indonesia
Kehadiran para pemain keturunan Indonesia seperti Mees Hilgers, Eliano Reijnders, Mauro Zijlstra, dan Jairo Riedewald, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Timnas Indonesia.
Mereka membawa pengalaman bermain di liga-liga Eropa yang kompetitif, yang tentunya akan meningkatkan kualitas permainan tim.
Para pemain ini juga memiliki kemampuan individual yang diharapkan bisa menjadi kunci dalam perjalanan Indonesia menuju Piala Dunia 2026.
BACA JUGA:Protes Gaji Tak Naik 12 Tahun, Hakim di Indonesia Cuti Massal Mulai Senin 7 Oktober 2024
Pelatih Shin Tae-yong telah menunjukkan ketertarikannya untuk memaksimalkan potensi para pemain ini.
Dengan strategi yang tepat, Timnas Indonesia dapat memanfaatkan skill dan pengalaman mereka untuk memperkuat tim secara keseluruhan.
Kehadiran mereka juga akan memberikan kompetisi sehat di dalam tim, mendorong pemain lokal untuk terus meningkatkan performa mereka.
Harapan untuk Masa Depan Timnas Indonesia
BACA JUGA:Pembunuh Sopir Rental Mobil Asal Jambi Diamankan, Begini Tampangnya