Dikatakannya, Muhammad Gio Alkarim aktif dalam Ekskul Paskib disekolah, latihan Paskibraka rutin bersama anggota yang lainnya dan Muhammad Gio Alkarim juga mengikuti latihan mandiri dirumah.
"Semoga Muhammad Gio Alkarim bisa melaksanakan tugas dan kewajibannya mengibarkan bendera merah putih di Provinsi Sumatera Selatan dan bisa menjaga serta mengharumkan nama baik Kabupaten Musi Rawas khusus nya SMA Negeri Megang Sakti,"katanya.
Ia berharap Muhammad Gio Alkarim tetap menjadi siswa yang rendah hati dan selalu memiliki motivasi yang kuat.
"Semoga Muhammad Gio Alkarim bisa memotivasi siswa SMA Negeri Megang Sakti yang lainnya,"harapnya.
Muhammad Gio Alkarim mengaku merasa bangga, bahagia dan senang bisa lolos sebagai Paskibraka Provinsi Sumatera Selatan.
"Untuk persiapan latihan Paskibra sebelumnya saya sudah dari jauh hari menyiapkan fisik dan saya ikut Bimbingan Jasmani di Kodim F serta belajar yang menyangkut pada soal tes,"katanya.
Dikatakannya latihan Paskibraka dilaksanakan setiap hari dilatih oleh 3 orang.
Yakni Pembina Jasmani oleh Agus, Pembina Paskibraka oleh Devitasari dan Nia Ramadani.
BACA JUGA:Profil Tahara Cahaya RA, Anak Polisi Jadi Anggota Paskibraka Nasional Mewakili Sumatera Selatan
Putra pertama pasangan Mardiono dan Ekalia Wijayanti itu mengaku ayah bekerja sebagai petani dan Ibunya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT).
Ia berharap kedepannya apa yang diraihnya bisa jadi memotivasi adik-adik agar mau masuk Paskibraka.
"Insya Allah semoga dengan jalur Paskibraka saya dapat meraih mimpi saya, cita-cita saya dan tentunya membuat orang tua saya bangga," harapnya.
Terpisah, Wardah Nur Azizah juga mengaku merasa senang dan terharu karena bisa lolos Paskibraka Tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Karena dirinya hanya seorang anak desa dan petani.
BACA JUGA:Daftar Lengkap Pelajar yang Lolos Paskibraka Nasional di IKN, 2 Orang dari Sumatera Selatan
Putri pasangan Yusrino dan Ida Royani mengaku ayahnya bekerja sebagai petani dan Ibunya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT).