LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lubuk Linggau selesai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran bedeng di Belakang SPBU.
Insiden kebakaran bedeng di belakang SPBU di Lubuk Linggau itu terjadi pada Selasa, 27 Februari 2024 mengakibatkan satu korban tewas.
Korban yang tewas terjebak dalam kamar mandi tersebut diketahui bernama Erlo Bayu Rahmawan (32) Manager SPBU Lubuk Tanjung.
Secara administrasi, korban tercatat sebagai warga Dusun III Desa A. Widodo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.
BACA JUGA:Polisi Ungkap Kronologis Kebakaran, yang Sebabkan Manajer SPBU di Lubuk Linggau Tewas
Dalam kesehariannya, korban tinggal di bedeng yang terbakar di RT.07 Kelurahan Lubuk Tanjung Kecamatan Lubuk Linggau Barat I Kota Lubuk Linggau.
Pasca kejadian kebakaran, Satreskrim Polres Lubuk Linggau setidaknya 4 kali melakukan olah TKP untuk menyimpulkan penyebab kebakaran.
Kapolres Lubuk Linggau AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasat Reskrim AKP Hendrawan menjelaskan, dalam penyelidikan kasus kebakaran bedeng di belakang SPBU itu, pihaknya telah memeriksa 5 saksi.
Adapun kelima saksi tersebut, Agusta Irawan penghuni Mess No.1 yang merupakan sopir mobil LPG SPBU Lubuk Tanjung.
BACA JUGA:Kronologis Manajer SPBU di Lubuk Linggau Tewas Terbakar, Ditemukan di Kamar Mandi
Kemudian Shella Penghuni Mess No.2 pelajar warga RT.07 Kelurahan Lubuk Tanjung Kecamatan Lubuk Linggau Barat I, Kota Lubuk Linggau.
Lalu saksi Yulisa tetangga yang berada di depan Mess, Winda Okta Rianti serta Hero tetangga depan Mess.
Hasil pemeriksaan para saksi dan olah TKP, disimpulkan asal api diduga dari korsleting pada kabel dibagian plafon ruang tamu mess No.3 yang dihuni oleh Korban Erlo Bayu Rahmawan.
Sat api sudah membesar membakar plafon mess berada di ruang tamu lalu jatuh menimpa sepeda motor milik korban.
BACA JUGA:KPU Diperiksa DKPP Imbas Rekapitulasi Suara Nasional Ditunda