LINGGAUPOS.CO.ID - Stretch mark adalah perubahan kulit yang umum terjadi selama kehamilan akibat peregangan kulit yang cepat dan melebihi kemampuan elastisitas kulit.
Sebanyak 75-90 persen ibu hamil mengalami kondisi ini dan semakin tampak apabila adanya riwayat keturunan.
Gejalanya berupa garis-garis merah, merah muda, atau putih yang muncul di kulit area perut, payudara, paha, dan pinggul.
Penyebab stretch mark pada ibu hamil adalah peregangan kulit yang cepat dan melebihi kemampuan elastisitas kulit selama masa kehamilan.
BACA JUGA:8 Manfaat Buah Pinang untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah Mual Hingga Mengatasi Keputihan
Tak hanya Ibu hamil, garis halus ini juga bisa terjadi pada wanita yang tidak menjalani kehamilan.
Misalnya saja, riwayat keluarga dengan stretch marks, berat badan berlebih, operasi pembedahan payudara dan pengobatan tertentu.
Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan Ibu hamil mengalami kondisi ini.
• Hamil bayi kembar atau taksiran berat janin yang tinggi.
BACA JUGA:15 Manfaat Buah Alpukat untuk Ibu Hamil, Nomor 1 Sangat Penting
• Kehamilan dengan cairan ketuban berlebih.
• Riwayat stretch mark saat hamil pada keluarga kandung, misalnya ibu, kakak, atau nenek.
• Hamil usia muda yang membuat kulit lebih banyak mengalami peregangan.
Jenis Stretch Mark pada Ibu Hamil Berdasarkan Warnanya
BACA JUGA:Apa Saja Manfaat Jahe untuk Ibu Hamil? Cek Fakta Berikut Ini