2. Pencahayaan Baik
Tanaman hias anggrek ngengat sangat membutuhkan cahaya untuk membantu proses pembungaan. Namun, cahaya yang didapat anggrek tidak boleh bersumber dari matahari langsung.
Tempatkan tanaman hias anggrek ngengat di dekat jendela yang paling banyak mendapat cahaya matahari.
Selain bagus karena hanya mendapatkan suhu yang hangat di siang hari, pada malam hari anggrek juga akan sedikit mendapatkan udara sejuk.
BACA JUGA:Tanaman Hias Bunga Anggrek Memiliki Bunga Putih yang Cantik, Berikut ini 10 Jenisnya
3. Pemupukan
Berilah tanaman hias anggrek ngengat pupuk buatan (NPK) dengan perbandingan 20/20/20 yang dicairkan setiap sebulan sekali.
Usahakan untuk menggunakan setengah dari dosis yang dianjurkan pada kemasan dan jangan menggunakan pupuk dengan urea atau nitrogen berlebihan karena dapat merusak akar.
Selain itu, pupuk anggrek lebih sering di musim kemarau agar nutrisinya selalu terjaga.
BACA JUGA:Ingin Tanaman Hias Anggrek Agar Tumbuh Sehat dan Bertahan Lama? Berikut 4 Cara Merepottingnya
4. Memotong Batang Anggrek
Tanaman hias anggrek ngengat yang bunganya sudah layu biasanya akan menyisakan batang anggrek yang terlihat berbuku-buku (ruas).
Bila batang tanaman hias anggrek ngengat terlihat masih berwarna hijau segar, cobalah untuk membiarkannya berbunga kembali.
Batang tanaman hias anggrek ngengat yang masih terlihat hijau juga bisa dirangsang untuk berbunga dengan cara memotongnya hingga setinggi 2-3 ruas dari dasar.
Namun bila batang anggrek terlihat kusam dan kurang sehat/segar, lebih baik dipotong dan tunggu batang baru selama kurang lebih sebulan untuk tumbuh.