Saat melihat tanda-tanda diatas tidak ada salahnya jika orang tua sudah mulai mencari Paud. Memasukkan anak pada kelompok yang sesuai dengan usianya.
Sebaiknya sebelum mendaftarkan anak secara resmi. Lihat terlebih dahulu sekolah tersebut, apakah sesuai dengan karakter anak atau tidak. Manfaatkan program percobaan yang diberikan oleh sekolah.
Lantas bagaimana jika anak sudah memasuki usia 5 tahun. Namun belum juga menunjukkan kesiapan untuk bersekolah.
Hal semacam ini biasanya jarang terjadi. Namun jika memang terjadi pada anak anda. Maka hal yang sebaiknya anda lakukan adalah mengajak anak bermain ke sekolah. Supaya ia bisa belajar mengenali lingkungan sekolah.
BACA JUGA:Sebagai Orang Tua Pahami 7 Kesalahan Orang Tua dalam Mendidik Anak yang Wajib Dihindari
Selanjutnya ajak anak anda bicara dari hati ke hati. Tanyakan, apakah ia memiliki pandangan yang berbeda tentang sekolah.
Kemudian ceritakan kepada anak mengenai hal-hal yang menyenangkan di sekolah.
Seperti permainan anak, teman-teman dan guru-guru yang baik. Lingkungan sekolah yang membuat anak nyaman juga menjadi salah satu faktor yang penting bagi tumbuh kembang anak.
Nah sekarang bagaimana jika anak berusia 2 tahun sudah mau masuk sekolah?
Usia 2 tahun tampaknya usia yang masih sangat kecil untuk anak mulai bersekolah. Tetapi jika hal itu membuat anak senang.
Anda bisa mengikuti kelas kelompok bermain anak. Dimana akan berkumpul dengan anak seusianya. Kelompok bermain ini biasanya tidak menjadwalkan anak untuk sekolah setiap hari.
Jika ditengah jalan anak merasa capek dan ingin istirahat ya kita turuti saja. Sebab usia anak yang masih teralu kecil juga tidak baik bagi perkembangan otak anak.
Dunia anak adalah dunia bermain. Jangan kita rampas masa anak-anak kita. (*)