Tertipu Tiket Colplay, Dokter di Palembang Rugi Belasan Juta

Sabtu 20-05-2023,19:54 WIB
Editor : Endang Kusmadi

Selama komunikasi melalui WhatsApp, kliennya sama sekali tidak merasa curiga sama sekali.

"Pembayaran dilakukan sebanyak tiga kali dan kliennya mencoba menghubungi pelaku namun nomornya sudah tidak aktif lagi. Dan saat dicoba denga nomor lain, nomor masih aktif. Akun tersebut kami menduga adalah akun penipuan," tambah Febi.

Akun Instagram milik pelaku @tixconcert.idn ternyata juga sudah berganti menjadi @tiketkuiniyahh.

Dengan adanya laporan ke Polda Sumsel, Febi berharap penipuan ini bisa terungkap dan pelaku ditangkap.

BACA JUGA:Joko Kendil yang Dahulu Viral Sekarang Ada di Musi Rawas, ini yang Dikerjakannya

Seperti diketahui, kabar dugaan penipuan dalam penjualan tiket Coldplay ramai diperbincangkan di media sosial.

Akun Twitter @imyourpuduu mengaku temannya ditipu oleh salah satu akun bernama @findtrove_id.

Mulanya, korban mengaku malas untuk berebut tiket Coldplay. Lalu menyewa jasa agar dibelikan. Namun, setelah korban mentransfer uang, si pemberi jasa tidak bisa dihubungi.

Menurutnya, oknum tersebut telah menipu teman dan banyak orang lainnya. Si akun ini bercerita, temannya menderita kerugian Rp1,2 juta dan banyak korban lainnya rugi mencapai Rp50 juta.

BACA JUGA:7.012 JCH Sumsel Sudah Melunasi Biaya Haji, 27 Mei 2023 Masuk Asrama

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) tengah menyelidiki dugaan penipuan penjualan tiket Coldplay secara online.

"Kami mendengar adanya dugaan penipuan penjualan tiket melalui hasil Patroli Siber, dan atas temuan tersebut kita sedang lakukan penyelidikan untuk mendalami dugaan penipuan yang terjadi," kata Direktur

Tindak Pidana Siber (Dit Tipidsiber) Bareskrim Brigjen Adi Vivid kepada wartawan, Jumat 19 Mei 2023.

Namun, ia meminta masyarakat yang menjadi korban penipuan tiket Coldplay untuk membuat laporan secara resmi.

BACA JUGA:Polri Tegaskan Tak Ada KKN dalam Rekrutmen Anggota Korps Bhayangkara, Jika Ada Laporkan!

"Kami juga mengimbau jika masyarakat menjadi korban agar segera membuat laporan resmi agar segera bisa kami tangani secara maksimal," ujar Vivid.

Kategori :