Lalu untuk aparat kepolisian dari 1.565 personel juga secara khusus disiapkan untuk menempati pengamanan rumah ibadah dan objek vital negara di Sumsel yang sudah dipetakan.
“Masing-masing ada sebanyak 344 gereja, 18 terminal, lima pelabuhan, dua bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang dan Lubuklinggau, Stasiun Kereta Api (KA) 11 lokasi,” tambah dia.
Ditambah Pasar atau pusat pembelanjaan sebanyak 71 lokasi, objek wisata sebanyak 33 lokasi, dan objek pergantian tahun sebanyak 23 yang tersebar di Sumsel.
“Nataru periode ini memang lebih besar ketimbang periode sebelumnya di tahun 2021-2022, karena jumlah orang yang melakukan perjalanan meningkat seiring mulai normalnya kondisi sosial ekonomi masyarakat saat ini pasca covid-19,” tutup Supriadi.(*)