Warga pun tidak berhasil menyelamatkan korban dari dalam rumah. Setelah warga bergotong royong memadamkan api, termasuk menggunakan mesin pompa air.
Setelah api berhasil dipadamkan, warga mendapati korban sudah tidak bernyawa di dalam tumpukan puing rumahnya yang terbakar.
BACA JUGA:Viral, Hasil Uji BBM Pertalite Cuma RON 86, Ini Penjelasan Pertamina
Camat Lalan Andi Suharto SSTP membenarkan kebakaran tersebut. “Warga gotong royong memadam api, dengan gunakan pompa air,” ungkap Andi, Minggu 09 Oktober 2022.
“Alhamdulillah api yang menghanguskan rumah dari kayu tersebut dapat dipadamkan sekitar pukul 05.00 WiB. Dari informasi warga, diduga api dari obat nyamuk yang menyambar ke dinding rumah,” kata Andi.
Lanjut Andi, untuk kerugian materi diperkirakan Rp40 juta. Namun dari kebakaran tersebut menelan satu korban yakni pemilik rumah, Sumiyati.
“Diduga saat kebakaran korban Sumiyati berada dalam rumah sendirian. Dan kondisi Sumiyati mengalami stroke atau lumpuh,” ungkapnya.
BACA JUGA:Videonya Beredar, 2 Remaja di Palembang Saling Serang Pakai Parang
“Dan selama Korban hidup dibantu oleh masyarakat sekitar, karena keluarganya sudah tidak ada lagi. Korban pun telah dimakamkan di pemakaman umum,” paparnya. (*)