LINGGAUPOS.CO.ID – Hasil autopsi korban Keyla Septa Saputri Ayu atau Keke yang ditemukan tak bernyawa di septic tank, berhasil dilaksanakan tim RSU Abdul Manap, Jambi Selasa (26/7/2022) malam.
Hasil autopsi, dijelaskan Dokter Forensik Erni Handayani Situmorang, ada beberapa temuan penting.
Hasil pemeriksaan mengarah pada dugaan kekerasan fisik. Keke mengalami patah tulang leher yang cukup fatal.
Selain itu terdapat luka di bagian kepala depan dan kepala bagian belakang. Ada juga memar pada bagian bawah mata sebelah kanan.
“Paling berat adalah patah tulang tengkorak bagian belakang. Di leher,” kata Erni.
BACA JUGA:3 Hari Hilang, Balita Ditemukan di Septic Tank, Keluarga Sempat Terima Ancaman
Ketika ditanya apakah ada dugaan kekerasan seksual? Erni menduga bisa saja mengarah ke situ.
Melihat kondisi lebam pada jenazah Keke, Erna mengatakan kematian Keke diperkirakan telah 2x24 jam atau telah dua hari sejak pemeriksaan Senin (25/7/2022).
Jenazah Keke telah dipulangkan kepada orangtuanya dan telah dibawa ke rumah duka di RT 28 Kelurahan Rawasari Kecamatan Alam Barajo, Jambi, Selasa (26/7/2022) malam.
Helmi, Ketua RT 28 Kelurahan Rawasari Kecamatan Alam Barajo kepada Jambi Ekspres mengatakan, dari rumah sakit Keke langsung dimakamkan sekitar pukul 22.30 malam itu juga.
BACA JUGA:Polisi Tahan Oknum Dokter yang Aniaya Pacar
Lanjut Helmi, kedua orangtua Keke masih sangat shock.
Keke adalah anak manis yang viral karena pengumuman kehilangannya banyak diupload masyarakat Jambi beberapa hari lalu. Usia Keke saat ini adalah 3 tahun 10 bulan.
Ketika itu Keke dan temannya yang lain ditegor untuk tak lagi main lalu semua bubar dan kembali ke rumah masing-masing.
Bukannya kembali, Keke malah tak pulang, hilang pada Sabtu (23/7/2022) dan baru ditemukan pada Senin (25/7/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
BACA JUGA:Truk Trailer 20 Ton Nyasar ke Gang Sempit Gara-gara Pemberi Alamat
Keke ditemukan dalam kondisi mengenaskan di lobang septic tank yang ada di sekitar rumahnya.
Karena kondisi Keke yang cukup mengenaskan, dimana isi perut atau ususnya keluar, kata Kakeknya Effendi, maka Keke dibawa ke RS untuk dilakukan autopsi.
Senbelum ditemukan, kakek atau Datuk Keke bernama Effendi kepada Jambi Ekspres mengaku mendapat SMS ancaman dari nomer tak dikenal.
Nomer tersebut memintanya sejumlah dana berupa gopay sebesar Rp 25 juta dan juga meminta Effendi mencabut laporan di Polsek Kota Baru.
BACA JUGA:Miris, 2 Remaja Ngaku Hasil Pencurian untuk Nyabu
Effendi mengaku tak menggubris permintaan tersebut walau secara text menjawab iya akan cabut laporan.
Hingga akhirnya Keke ditemukan di lobang septic tank dekat rumahnya. Septic tank tersebut dalam kondisi tertutup saat Keke ditemukan. Keke hilang Sabtu kemudian ditemukan Senin.
Berdasarkan keterangan ketua RT setempat, tutup septic tank yang berat itu terbuat dari beton dan selama ini jarang terbuka.
Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi dari Polsek Kota Baru.
Hanya saja Rabu pagi, Ipda Syahril, Kanit Identifikasi Satreskrim Polresta Jambi mengatakan pihaknya sedang menunggu hasil resmi dari tim forensik RSUD Abdul Manap.
Jika telah keluar akan langsung ditindaklanjuti oleh Polsek Kota Baru. (*)
Artikel ini sudah tayang di jambiekspres.co.id dengan judul: Ya Allah, Hasil Autopsi Keke Sangat Mengenaskan. Ini Kata Dokter Forensik..