Pasung di Kaki Alpian Dilepaskan

LINGGAUPOS CO ID Alpian 25 sembilan tahun menjadi Orang Dengan Gangguan Jiwa OGDJ sehingga harus dipasung Rabu 19 1 2022 akhirnya pasung itu dilepas dari kakinya Alpian dilepaskan pasungnya oleh Kepala Puskesmas Lesung Batu saat melihat langsung kondisinya di Desa Umo Jati Kecamatan Lintang Kanan Kabupaten Empat Lawang Tadi kami melakukan kunjungan ke kediaman Alpian yang tinggal di rumah khusus dekat rumah keluarganya dan melepaskan pasung pada kakinya Kata Kepala Puskesmas Lesung Batu Kecamatan Lintang Kanan Nurulhuda Alpian yang bertahun tahun dipasung mengalami luka di kakinya Kemudian langsung diobati Sebelumnya pihak keluarga serta Kepala Desa telah setuju untuk dilakukan pembebasan pasung dan akan tetap kita kontrol kondisi kesehatannya melalui Bidan Desa kata Nurulhuda Menurut dia pembebasan ODGJ dari pasungan merupakan salah satu program agar orang dengan gangguan jiwa mendapatkan perlakuan yang manusiawi Kami akan tangani sampai sembuh dan akan selalu kami kontrol yang terpenting adalah pasien mendapat pelayanan sesuai standar sebutnya Ia mengatakan terkait ODGJ tersebut pihaknya akan segera mengkoordinasikan ke Dinas Kesehatan dan Sosial untuk di Rehabilitasi Sosial atau dibawa ke Rumah Sakit Jiwa yang ada di Palembang Kepala Desa Umo Jati Umaidi mengatakan bahwa Alpian selama ini dirawat oleh keluarganya yang dibuatkan rumah khusus Alpian menderita gangguan jiwa tersebut sudah lama sekita sembilan tahunan silam yang dirawat oleh Ayuk kandungannya yang dibuatkan rumah khusus untuk Alpian tepat dibuat sebelahan rumahnya kata Umaidi Ia menceritakan bahwa Alpian hanya berdua saudara dan ayah Alpian telah meninggal sebelum Alpian menderita gangguan jiwa sedangkan Ibunya merantau sudah lama Alpian tinggal dengan saudaranya yang telah berkeluarga yang bernama Pina untuk ayahnya bernama Mamus telah meninggal sudah lama sebelum Alpian sakit sedangkan ibunya yang bernama Ratni merantau sejak 5 6 tahun lalu ke Palembang ceritanya Lanjutan ODGJ tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa yang ada di Palembang mengingat kondisi yang membaik Alpian dipulangkan walaupun sering kondisinya tidak stabil Sebelumnya Alpian sempat dibawah ke rumah sakit selama satu tahun di Palembang melihat kondisi nya membaik akhirnya dipulangkan sekitar dua tahun lalu untuk rawat jalan dan tetap diawasi jelasnya Walaupun kadang sering mengamuk kalau telat makan ataupun tidak ada rokok makanya dipasung Namun sekarang sudah dilepas karena memang dirinya sudah dapat berinteraksi walaupun kadang kondisinya tidak stabil tuturnya Anggota Babinsa Koramil Muara Pinang Sertu Kasiman yang mendampingi saat mengunjungi ODGJ tersebut membersikan tempat kediaman ODGJ tersebut Tempat Alpian kami bersihkan kami rapikan tadi agar bersih tandasnya