Japleng, Minuman Rempah Tradisional Desa Giriyoso Musi Rawas yang Menguat Bersama Dukungan Medco E&P

Japleng, Minuman Rempah Tradisional Desa Giriyoso Musi Rawas yang Menguat Bersama Dukungan Medco E&P

Japleng minuman rempah tradisional Desa Giriyoso Musi Rawas yang menguat bersama dukungan Medco E&P.--

LINGGAUPOS.CO.ID - Widayanti (35) warga Desa Giriyoso Kecamatan Jayaloka Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Jaya, telah berinovasi mengolah rempah-rempah tradisional menjadi produk minuman sehat yakni japleng.

Tampak Widayanti sedang mengaduk sebuah teko yang berisi serbuk yang diseduh dengan air hangat di sebuah rumah sederhana miliknya. 

“Japleng bukan sekadar minuman penghangat tubuh. Ia juga simbol semangat 25 ibu-ibu di desa ini untuk kemandirian ekonomi,” kata Widayanti sambil tersenyum. 

Bersama anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Jaya, ia telah berinovasi mengolah rempah-rempah menjadi produk minuman sehat yang kini mulai dikenal luas.

BACA JUGA:Awalnya Gantikan Ketua OSIS Ikut Bela Negara Medco E&P, Kini Lemondo Jasman Justru Jadi TNI

Proses Pembuatan Japleng

Menurut Widayanti, proses pembuatan Japleng sebenarnya sederhana, tetapi membutuhkan ketelatenan. 

Pertama, bahan rempah seperti jahe, pinang, dan lengkuas diparut dan diendapkan selama kurang lebih satu jam. Setelah itu, hasil parutan dimasak dan dicampur gula hingga mengkristal. 

Kemudian, bahan tersebut diblender, disaring, dan dikemas menjadi serbuk siap seduh. Hanya dalam kemasan 100 gram, Japleng dijual Rp 15.000 per sachet, dengan kapasitas produksi harian antara 3–5 kilogram.

BACA JUGA:8 Rumah Warga Dibedah, Medco E&P Hadirkan Harapan Baru Bagi Warga Sumaja Makmur Muara Enim

Tak hanya bahan baku yang berasal dari warga desa, beberapa tanaman rempah ditanam sendiri oleh anggota KWT. Bahkan, bibit jahe, lengkuas, dan pinang diperoleh dari dukungan Perusahaan Medco E&P yang menjadi mitra utama KWT Mekar Jaya sejak 2018.

Dikatakanya, Japleng ini membantu ketahanan tubuh, menambah stamina pria dan wanita, serta sangat nikmat jika dicampur susu atau madu.

Awal Mula dan Dukungan Medco E&P

Bersama Widayanti, hadir juga Siti Kalima (43), ibu dari tiga anak, yang aktif mengelola KWT Mekar Jaya Kabupaten Musi Rawas.

BACA JUGA:MedcoEnergi Raih Penghargaan Subroto 2025 untuk Keselamatan dan Kinerja Keuangan Hulu Migas

Ia menceritakan bahwa ide membuat Japleng muncul dari program pemberdayaan dan CSR Medco E&P.

Perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Jayaloka ini telah membina lima kelompok wanita tani di Desa Giriyoso, termasuk Mekar Jaya Musi Rawas.

“Sejak 2018, kami dibina oleh Medco. Kami mendapatkan pelatihan, peralatan, bahkan bantuan pemasaran produk,” kata Siti Kalima. 

Dikatakannya, bantuan tersebut memungkinkan para perempuan desa untuk mengembangkan produk unggulan berbasis rempah, yang kini memiliki nilai jual dan permintaan yang meningkat.

BACA JUGA:MedcoEnergi Pasang 1.500 Panel Surya di Blok Corridor, Kurangi Emisi Hingga 934 Ton CO2e Per Tahun

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait